Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sempat ditutup sementara waktu, dua Puskesmas yaitu Puskesmas Ulee Kareng dan Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh diaktifkan kembali.
Penutupan dilakukan karena proses pemeriksaan swab terhadap seluruh tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Ulee Kareng. Sementara itu, Puskesmas Jeulingke juga sempat ditutup sementara waktu dan kini sudah beraktifitas normal sehari lebih awal.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh Lukman, SKM., M.Kes mengatakan, hasil tes swab pada tenaga kesehatan di Puskesmas Ulee Kareng didapati tiga orang nakes yang terkonfirmasi Covid-19, dan kini mereka sedang melakukan isolasi secara mandiri dan tidak diperbolehkan bekerja sampai dinyatakan sembuh atau negatif Covid-19.
Saat ini pelayanan di Puskesmas Ulee Kareng sudah beraktivitas normal kembali seperti biasanya.
“Masyarakat diminta tidak perlu khawatir dikarenakan Puskesmas Ulee Kareng sudah disemprot cairan disinfektan seluruhnya,” ungkap Lukman pada Selasa (11/8/20).
Sebelumnya Puskesmas Jeulingke ditutup sejak Rabu (5/8) akibat adanya nakes yang diduga terinfeksi covid-19. Selain meliburkan pelayanan di Puskesmas Jeulingke, pemeriksaan tes swab covid-19 juga dilakukan kepada seluruh pegawai di Puskesmas Jeulingke.
“Untuk hasil swab test nakes di Puskesmas Jeulingke, Alhamdulillah semuanya negative,” tutur Lukman.
Dengan hasil tersebut, kasus positif Covid-19 di Kota Banda Aceh mencapai 172 kasus. Dari jumlah tersebut, 42 orang dinyatakan sembuh, 5 orang meninggal dunia dan 125 orang sedang dalam perawatan.(TM/Hz)