Analisaaceh.com, Tapaktuan | Dalam kegiatan reses tahun 2022 di Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan pada Jum’at (28/1), anggota DPR Aceh, Hendri Yono, M.Si menerima sejumlah usulan dan aspirasi dari masyarakat setempat.
Aspirasi tersebut didominasi oleh sejumlah usulan pembangunan fisik di beberapa gampong dalam Kecamatan Sawang yang menjadi kebutuhan masyarakat selama ini.
Hal itu sebagaimana yang disampaikan oleh Keuchik Trieng Meuduro, Ilyas kepada anggota DPR dari dapil 9 tersebut. Menurutnya, masyarakat di Trieng Meuduro membutuhkan pembangunan bendungan irigasi di Ulee Deep sebagai solusi untuk pertanian yang menjadi mata pencaharian warga.
“Masalah irigasi belum tercapai hingga saat ini, padahal ini adalah keinginan warga sebagai solusi masalah pertanian di daerah kami. Kami berharap kepada pak dewan untuk merealisasikan harapan masyarakat,” ujarnya.
Baca:Â Jelang Verifikasi Parpol, PKP Aceh Gelar Konsolidasi ke DPK Aceh Singkil
Hal senada juga disampaikan oleh Keuchik Panton Luas, Samsuir, kebutuhan mendasak bagi warganya saat ini yaitu pembangunan tanggul sungai Krueng Sikulat di Panton Luas. Sebab, kata Keuchik, perlunya dibangun tanggul itu untuk mengatasi terjadinya erosi yang berdampak pada pemukiman warga.
“Kami berharap melalui wakil rakyat kami ini dapat memberitakan solusi bagi kami atas masalah yang selama ini dialami warga. Khususnya masalah tanggul di Krueng Sikulat. Begitu juga dengan akses penghubungan di Gampong Panton Luas. Kami berharap ada perhatian dari bapak dewan dan juga pemerintah untuk dibangun jembatan agar transportasi masyarakat lebih mudah,” ungkapnya
Selain itu, Keuchik Ujung Padang, M. Nazir mengaharapkan kepada pemerintah dan DPRA untuk dilakukan perluasan Pelabuhan Sawang Ba’u lantaran kondisi area yang sempit untuk masuk dan keluarnya kapal nelayan.
Baca: Apresiasi Kejelasan Status Tanah Asrama Nagasakti Aceh Selatan, ini Harapan Hendri Yono
“Sekarang sudah banyak kapal berbadan lebar sehingga sudah tidak muat semuanya di area yang ada. Jadi kami meminta kepada anggota DPRA kami untuk adanya usulan perluasan pelabuhan,” ujar Nazir yang juga Panglima Laot Lhok Sawang Ba’u.
Sementara itu Camat Sawang, Mukhtar Yatim menyebutkan, kebutuhan pembangunan di dalam kecamatan itu sebelumnya telah disampaikan pada saat Musrenbang yang digelar beberapa waktu lalu. Setiap desa diminta untuk menyampaikan usulan terkait program dan pembangunan yang dibutuhkan.
“Semua kebutuhan pembangunan kami telah disampaikan pada saat Musrenbang kemarin, setiap desa satu usulan program. Ada usulan pembangunan drainase, jalan penghubung gampong Sawang I- Sikulat juga jalan produksi,” kata Mukhtar Yatim.
Menanggapi sejumlah aspirasi masyarakat ini, Hendri Yono mengaku telah menampung seluruh usulan tersebut. Bahkan juga akan memperjuangkan kebutuhan masyarakat itu agar persoalan yang dihadapi warga khsususnya di Sawang dapat diselesaikan.
“Saya menampung apa yang menjadi aspirasi dan usulan dari bapak-bapak semua. Saya akan bawa persoalan ini kepada Pemerintah Aceh untuk segera ditindaklanjuti sesuai kewenangan masing-masing nantinya,” sebut wakil rakyat yang juga putra Aceh Selatan ini.
Dalam kesempatan itu, Hendri Yono juga mengaku sangat senang dan bahagia berada di tengah-tengah masyarakat untuk dapat langsung mendengar apa yang menjadi persoalan warga selama ini.
Sebab, kata Sekretaris Komisi III DPRA ini, anggota dewan merupakan wakil rakyat yang wajib hadir kepada masyarakat dan memperjuangan apa yang menjadi kebutuhan dan hak masyarakat itu sendiri.
“Pertemuan di forum ini sangat berguna bagi saya, di samping bisa bersilatirahmi juga bisa menyerap aspirasi langsung dari pemangku kepentingn di lapangan,” pungkasnya.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Aula Kantor Camat Sawang tersebut turut hadir Ketua MAA Aceh Selatan, Keuchik dalam Kecamatan Sawang, tokoh masyarakat serta warga kecamatan setempat.
