Analisaaceh.com, Aceh Besar | SAY Montessori School, pelopor sekolah berbasis Montessori pertama di Banda Aceh dan Aceh Besar, mengadakan seminar parenting bertema “Perang Orang Tua dalam Menyingkap Potensi Luar Biasa pada Anak dalam Pendidikan Anak Usia Dini” pada Sabtu (12/7).
Praktisi Montessori, Rita Frisilia, S.TP, Dipl. Montessori pada kesempatan tersebut mengatakan, pendidikan anak usia dini yang berbasis Montessori merupakan pilihan yang tepat dalam membantu proses pencapaian tumbuh kembang anak secara optimal sehingga menjadikan anak berkepribadian mandiri dengan jiwa yang penuh cinta kasih.
Ia mengatakan, SAY Montessori School hadir dengan metode Montessori authentic, yaitu tidak ada penggabungan atau pencampuran metode, teknik, elemen dari beberapa kurikulum sehingga anak pun tidak menjadi bingung sehingga proses yang dicapai pun tidak akan maksimal.
“Ada dua hal penunjang keberhasilan terciptanya anak Montessori yaitu lingkungan yang telah dipersiapkan sesuai usia anak dan kebebasan dengan batasan yang telah ditentukan, Pendidikan Montessori ini sangat didukung oleh lingkungan yang telah dipersiapkan dan kebebasan dengan Batasan yang telah ditentukan,” kata Ketua Dewan Pengurus Yayasan SAY itu.
Ia menyebutkan, SAY Montessori School menawarkan konsep metode Montessori kepada orang tua dalam membantu menggali potensi luar biasa yang telah ada pada anak sejak mereka lahir, metode Montessori tidak hanya berbicara sebuah aparatus, melainkan juga membantu kesiapan kejiwaan, mental anak yang sehat dan berpikiran positif, sehingga memasuki usia tujuh tahun, anak akan berhasil mencapai fase normalisasi,
”Maka dari itu sangat penting sekali memperhatikan tumbuh kembang anak di usia enam tahun pertama di kehidupannya, semoga say Montessori school dapat menjawab dari harapan para orang tua kepada anak-anaknya,” sebut Rita.
Sementara itu tenaga pengajar SAY Montessori School Kindergarten Eva, S.Pd mengatakan, pihak sekolah SAY Montessori School juga memaparkan beberapa kegiatan teknis yang akan dilakukan selama tahun ajaran 2024-2025.
”Untuk kegiatan, kita ada renang, tahfizd, musik, dan Bahasa. pihak sekolah juga akan memberikan laporan secara berkala mengenai perkembangan dan pertumbuhan anak kepada orang tua” Ungkap Eva.
Hal senada juga disampaikan Dosen psikologi di Universitas Muhammadiyah Aceh Siti Nurhayati Selian, S.Psi, M.Ed, Ph.D, ia mengatakan, untuk menyingkap potensi yang dimiliki oleh anak, peran orang tua juga sangat diharapkan.
“Selain di sekolah, interaksi orang tua anak juga sangat penting dalam menyingkap potensi yang dimiliki oleh anak. Oleh karena itu, orang tua harus ikut serta dalam memperhatikan perkembangan anak.” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pihak Yayasan Sahabat Anak Yusnadi (SAY) menyampaikan komitmennya dalam melayani pendidikan anak usia dini.
“Kami dari Yayasan berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan dan penguatan terhadap kebutuhan pendidikan anak usia dini. Target kami adalah menjadikan SAY Montessori School pelopor dalam bidang pendidikan anak usia dini berbasis Montessori di Aceh,” ungkap Alja Yusnadi,
Lebih lanjut, Alja menambahkan bahwa SAY Montessori School telah membuka layanan Penitipan Anak (Day Care) dan Taman Kanak-Kanak (Kindergarten) untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak usia dini. Demikian
