Tak Kunjung Negeri, Ratusan Mahasiswa UGP Takengon Kepung DPRK

Analisaaceh.com, Takengon | Ratusan Mahasiswa Universitas Gajah Putih Takengon (UGP) temui Anggota DPRK Aceh Tengah mempertanyakan tentang alih status Kampus kebanggan orang Gayo itu.

Kehadiran mahasiswa itu lantaran geram dengan janji-janji pemangku kepentingan hingga kini kampus yang berlokasi di Kecamatan Pegasing tersebut tak kunjung Negeri.

Koordinator aksi Hidayatullah dalam tuntutannya menyebutkan, Univesrsitas Gajah Putih Takengon ibarat teratai yang hidup di atas batu, hidup enggan mati tak mau.

Mahasiswa menilai terlalu banyak sandiwara yang dimainkan pemangku kepentingan dalam alih status Penegrian Kampus tersebut.

“Terlalu banyak sardiwara disini, begitupun Rektor Universitas Gajah Putih saat ini kami nilai penakut, takut mengambil resiko untuk kampus tersebut menjadi lebih baik,” kata Hidayatullah dalam orasinya, Rabu (20/11/2019) di Gedung DPRK setempat.

Lebih lanjut ia menilai, Yayasan saat ini gagal dalam memenuhi kebutuhan kampus. “Atas ini kami anak-anak Gajah (Seluruh Mahasiswa Universitas Gajah Putih, Alumni, dan masyarakat ) menuntut para permangku-pemangku kepentingan, baik Bupati DPRK, Yayasan dan Rektor, agar segera menindak lanjuti proses penegrian Universitas Gajah Putih. Sebagaimana yang sudah sering di janjikan,” papar Hidayatullah.

Mahasiswa pun mengecam pemangku kepentingan bila 31 Desember 2019 tuntutan mahasiswa belum terealisasi pihaknya akan memboikot kampus tersebut.

“Jika akhir Desember 2019 ini belum terealisasi, kami akan boikot Universitas Gajah Putih, DPRK Aceh Tengah turut kami boikot hingga tuntutan kami terealisasi,” timpalnya lagi.

Hingga berita ini ditayangkan, ratusan Mahasiswa itu masih menempati ruangan Sidang DPRK Aceh Tengah, massa meminta Ketua DPRK Aceh Tengah untuk menghadirkan Bupati Shabela Abubakar tanpa ada alasan apapun.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Api Lahap Bekas Bengkel Motor di Aceh Besar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebuah bangunan bekas bengkel motor di Gampong Tutui, Kecamatan Kuta Cot…

10 jam ago

184 Bencana Terjadi di Aceh, Kerugian Rp132,74 Miliar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Provinsi Aceh mengalami 184 kejadian bencana alam sepanjang Januari hingga Juni…

10 jam ago

Sejak Juli, 20 Karhutla Terjadi di Aceh Besar, 5,24 Ha Terbakar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebanyak 20 kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di Kabupaten…

14 jam ago

Kapolri Nikmati “Kupi Khop” di Stan Bhayangkari Aceh

Analisaaceh.com, Jakarta | Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Umum Bhayangkari Ny.…

14 jam ago

Rapat Paripurna DPRK Abdya Molor, Banyak Anggota Tak Hadir

Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) molor…

19 jam ago

Tiga Mahasiswa SKI FAH UIN Ar-Raniry Raih Juara Nasional di OSINAS 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tiga mahasiswa Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan…

2 hari ago