Categories: KAMPUSKOMUNITASPIDIE

Tingkatkan Pengetahuan Rafting, PA-Jabal Everest Gelar Dikjut Angkatan Muda

Analisaaceh.com, Sigli | Unit Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam (UKM-PA) Jabal Everest Universitas Jabal Ghafur Sigli, melakukan kegiatan pendidikan lanjutan (Dikjut) Divisi Rafting (Arung Jeram).

Dikjut tersebut bertujuan sebagai pemantapan materi Rafting dan dan Resceu dan diikuti oleh 10 peserta di antaranya 7 anggota muda dan 3 pendamping (Supervisor, Co Supervisor dan Diklat).

“Kegiatan dikjut Arung Jeram ini dikhususkan bagi anggota muda yang baru menyelesaikan pendidikan dasar dan juga sebagai lanjutan materi rescue yang harus dimiliki oleh setiap anggota Mapala,” ujar ketua Umum (UKM-PA) Jabal Everest Fajri di Glee Apui, Jumat, (10/7/2020)

Fajri menjelaskan, kegiatan tersebut akan mengambil start di Camp Wahana Lestari Desa Pante Luah pengarungan dari Lhok Tunggok sampai Cot Kuala Kecamatan Mane, Pidie.

Selain melakukan pengarungan sungai, peserta akan diberikan materi pemetaan jeram sebagai pemantapan dasar bagi peserta dalam melakukan pengarungan bebas.

“Harapan saya seluruh peserta dapat mendalami materi sebaik mungkin sebagai dasar untuk melakukan pengarungan sungai dan dikjut ini sebagai bagian dari fokus Divisi Rafting PA-Jabal Everest ke depan,” harap Fajri.

Sementara itu Supervisor Dikjut PA-Jabal Everest Somi Ramazan mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan materi Rafting dan penyelamatan dalam Air (water rescue).

“Kami mengutamakan peningkatan pengetahuan, skil rafting dan penyelamatan dalam air, diharapkan ke depan dapat melakukan penyelamatan korban pada kondisi banjir,” pungkas Somi.

Kegiatan Dikjut tersebut diikuti oleh Rizki Gebrina mahasiswa Fakultas Pertanian, Muhammad Sayuti, M Pria Al Ghazi, Muksalmia Ramadani, Putra Lajuna mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Arif Munandar teknik informatika D3 dan dampingi oleh Somi Ramazan sebagai Supervisor, Muhammad Al Farizi sebagai Co Supervisor dan Fakhrurreza sebagai Diklat.

Editor : Nafrizal
Rubrik : KAMPUS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

2 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

2 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

2 hari ago

Aceh Fokus Tertibkan Tambang Ilegal di Tiga Kabupaten

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menetapkan tiga kabupaten, yakni Aceh Barat, Nagan Raya, dan…

3 hari ago

Perempuan Paralegal Aceh Desak Redefinisi Tambang Rakyat

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sejumlah perempuan paralegal dari berbagai wilayah di Aceh yang tergabung dalam…

4 hari ago

Perjalanan Prof Juwaini, Anak Nelayan Jadi Guru Besar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dalam prosesi penyerahan Keputusan Menteri Agama (KMA) bagi Guru Besar rumpun…

4 hari ago