Analisaaceh.com, Blangpidie | Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Aceh, Safaruddin mengapresiasi dan berterima kasih kepada masyarakat Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang telah menunjukkan sikap keramahtamahan kepada tamu serta para atlet yang mengikuti Open Tournamen.
Hal tersebut disampaikan oleh Safaruddin saat penutupan Open Tournamen PBSI Aceh 2023 yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Sigupai Arena di Gampong Guhang, Keamatan Blangpidie, Kabupaten Abdya, Sabtu (8/7/2023) malam.
“Saya mengapresiasi keramahtamahan masyarakat Abdya. Ini menunjukkan Kabupaten Abdya siap menuju daerah maju dan terbuka dengan berbagai event besar lainnya,” ungkap Safaruddin.
Selain itu, Safaruddin juga memberikan apresiasi kepada kedua Raja Tarkam Nasional yakni Agrippina Putra dan Neng Mawar yang telah menghibur penonton pada penutupan Open Tournamen PBSI Aceh 2023 sehingga kegiatan penutupan tersebut berlangsung meriah.
Safaruddin yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRA dari Partai Gerindra ini menyatakan, sebagai putra daerah ia terus berjuang dan berbuat terbaik untuk Kabupaten yang berjulukan Bumo Breuh Sigupai ini.
“Sudah 3,5 tahun saya menjadi wakil rakyat dan tinggal 1,5 tahun lagi, saya akan terus menunjukkan perjuangan dan pengabdian saya selama memimpin. Semua ini saya dedikasikan untuk kebaikan dan kemajuan Abdya,” sebut Safaruddin.
Sementara itu, Pj Bupati Abdya, H. Darmansah dalam sambutannya mengaku bangga dengan Safaruddin yang telah banyak berbuat untuk Kabupatem Abdya selama menjadi Wakil Ketua DPRA.
“Saya mengucapkan terimakasih banyak kepada Safaruddin yang telah memberi dukungan yang sangat luar biasa untuk daerah kelahirannya,” ucap Darmansah.
Darmansah juga menceritakan bahwa GOR Sigupai Arena Abdya adalah tempat penyelenggaraan Open Tournamen ini dibangun melalui pokir Safaruddin, sehinga Abdya telah memiliki GOR bertaraf nasional.
“Malam ini saya merasa seperti berada di Jakarta, karena gedung ini persis seperti gedung yang menyelenggarakan event tingkat nasional,” katanya.
Lebih lanjut, sebut Darmansah, untuk melengkapi fasilitas di GOR Sigupai Arena ini Pemkab Abdya sudah menghibahkan tanah 3,5 hektare. “InsyaAllah kekurangannya akan kita anggarkan kembali di tahun 2024 mendatang,” papar Darmansah.
“Saya pribadi sebagai Pj Bupati Abdya selama ini sudah merasakan apa yang sudah diperjuangkan selama ini oleh Pak Safaruddin. Kami mendokan semoga Safaruddin terus melakukan pengabdian dan mendapatkan prestasi dari rakyat pada tahun 2024 mendatang,” imbuh Darmansah.
Pada malam penutupan Open Tournament PBSI Aceh 2023 ini turut digelar laga eksibisi yang mempertemukan pebulu tangkis nasional Agrippina Putra yang berpasangan dengan Safaruddin (Ketua Pengprov PBSI Aceh) dan Alvin yang berpasangan dengan Rizki yang merupakan tim Pelatda PON Aceh.
Agrippina berhasil menunjukkan kemampuannya sebagai seorang pebulu tangkis nasional dengan gaya khas skill freestyle. Aksi pria yang memiliki rambut gimbal tersebut cukup menghibur penonton yang memenuhi tribun, bahkan gemuruh tepuk tangan beberapa kali terdengar.
Laga yang menghibur ribuan penonton yang memenuhi tribun tersebut berlangsung dalam tiga set dengan skor akhir 21-17, 19-21 dan 21-14 untuk kemenangan Agrippina/Safaruddin
Agrippina juga mengaku sangat bangga diundang pada Open Tournamen PBSI Aceh 2023 ini. Ia berharap Pengprov PBSI Aceh terus melaksanakan evet seperti ini untuk menjaring atlet-atlet muda.
“Saya berharap PBSI Aceh terus melahirkan talenta-talenta muda dari Aceh, sehingga bisa menjadi pebulu tangkis besar di Indonesia,” katanya.
Sebelumnya, saat pembukaan Open Tournamen PBSI Aceh juga menghadirkan pebulu tangkis Neng Mawar Koencir yang juga Raja Tarkam dan saat ini sedang viral di media sosial.
Neng Mawar yang memiliki nama asli Agus Riyanto ini memang bukan atlet nasional, akan tapi penampilannya dengan ciri khas jumping smash muter 360 derajat di lapangan cukup menghibur penonton.