Analisaaceh.com, Banda Aceh | Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman akan segera ‘membedah’ dua rumah warganya yang tergolong duafa. Kedua rumah milik Nova Andayani (38 tahun) dan Ari Kusmed (37) tersebut terletak di Lorong Jaksa, Gampong Lueng Bata, Kecamatan Lueng Bata.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Aminullah usai meninjau langsung kondisi kedua rumah yang memang sudah sangat memprihatinkan, Jumat 7 Januari 2022.
“Insyaallah langsung kita ‘bedah’ dua rumah ini. Targetnya bisa selesai dalam 20 hari,” ujarnya disambut tangis haru kakak-adik sang pemilik rumah.
Untuk mewujudkan impian kedua warganya itu, Aminullah menggandeng Bank Aceh Syariah (BAS) untuk menyalurkan dana CSR-nya.
“Setelah urusan administrasi selesai bisa segera kita bangun ini. Kedua warga kita ini memang pantas dibantu,” ujarnya seraya diiyakan oleh perwakilan BAS yang turut hadir ke lokasi.
Mantan Dirut Bank Aceh ini pun mengungkapkan, baru kemarin dirinya menerima audiensi Bu Nova dan langsung memutuskan untuk meninjau ke lokasi hari ini.
“Dan terbukti kondisi rumahnya sangat memprihatinkan. Bayangkan saja untuk masuk ke kamar harus lewat jendela, dan mandinya di luar,” ujarnya lagi.
Wali kota juga menyatakan komitmen untuk terus melanjutkan program serupa. “Mudah-mudahan program seperti ini bisa terus kita lanjutkan dan terus mendapatkan dukungan. Bukan hanya dari Bank Aceh, tapi juga pihaknya lain di samping program dari baitul mal dan Pemko Banda Aceh sendiri.”
“Uang banyak yang kita miliki tidak ada artinya di dunia ini, kecuali apa yang bisa kita berikan kepada orang lain dan bermanfaat selamanya. Saya ingin mengetuk hati kita semua untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan,” ujar Aminullah.
Sementara itu, Nova Andayani tak kuasa menahan tangis usai mendapat kepastian rumahnya akan segera ‘dibedah’ oleh wali kota.
“Sudah begitu lama penantian kami dan alhamdulillah Pak Wali yang datang sendiri hari ini ke rumah kami. Terima kasih pak, pihak Bank Aceh dan semua pihak yang telah membantu,” ungkap janda empat anak itu.
Nova juga mengungkapkan, untuk kebutuhan sehari-hari ia menjual aneka jajanan anak-anak di teras depan rumahnya. Senasib dengan dirinya, saudaranya Ari yang tinngal bersebelaham rumah juga bekerja serabutan.
“Hanya Allah yang mampu membalas kebaikan bapak-ibu sekalian,” ujarnya sembari menyeka air mata.