Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dalam rangka memberikan kemudahan bagi warga kota mendapatkan bahan pokok dengan harga murah untuk kebutuhan hari raya Idul Fitri 1442 H, Pemko Banda Aceh akan menggelar paras murah pada awal Mei mendatang.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, Selasa (27/4/2021) mengatakan ia telah meminta Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan dapat menggelar pasar murah beberapa hari jelang Hari Raya Idul Fitri.
“Tepatnya di tanggal 3 s/d 6 Mei nanti,” kata wali kota.
Kata wali kota, pasar murah tersebut bertujuan membantu masyarakat kota dalam menyambut Lebaran. Selain itu juga sebagai upaya Pemko untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang lebaran.
Namun, wali kota menegaskan kegiatan tersebut harus dijalankan dengan penerapan protokol kesehatan ketat dalam rangka menekan penyebaran Covid-19.
“Prokes wajib dipatuhi, nanti semua warga yang menebus paket sembako murah harus memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak satu sama lain. Nanti harus mengikuti arahan petugas karena tidak boleh berkerumun,” wali kota mengingatkan.
Sementara itu, Kadiskop UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh, Muhammad Nurdin mengatakan pasar murah akan digelar di Halaman Kantor Diskop UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh, tepatnya di samping RSU Meuraxa Jl Soekarno-Hatta Km 2 Nomor 1 Gampong Mibo Banda Aceh.
Sesuai arahan wali kota, tambah Nurdin pasar murah tersebut nantinya menyediakan subsidi harga pada lima komponen bahan pokok yang dikemas dalam satu paket.
Yaitu satu paket terdiri atas 5 kilogram (kg) beras dengan harga subsidi sebesar Rp 5000/kg, 2 kg gula dengan harga subsidi sebesar Rp 3000/kg, 2 liter minyak goreng kemasan dengan harga subsidi sebesar Rp 3.500/liter.
Selanjutnya, 1 kg tepung terigu dengan harga subsidi sebesar Rp 3.000/kg dan 1 papan telur (30 butir/papan) dengan harga subsidi sebesar Rp 9.000/papan.
“Total harga yang disubsidi sebesar Rp 50.000/paket, jadi belanja Rp 170.000 bayar Rp 120.000,” sebut Nurdin.
Pada pasar murah kali ini Pemko Banda Aceh menyediakan subsidi harga untuk 1.854 paket bahan pokok dan digelar selama 4 hari pelaksanaan.
Setiap harinya panitia akan mendistribusikan 400 paket lebih mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Nurdin mengajak masyarakat Kota Banda Aceh yang membutuhkan dapat mendatangi lokasi pelaksanaan, dan mendaftar kepada panitia pelaksana.
“Syaratnya dengan membawa dan menyerahkan KTP asli kepada panitia pelaksana dan mengambil nomor antrian di lokasi,” jelasnya.[]
