Banda Aceh – Lifter asal Kalimantan Timur, Widari, masih terlalu tangguh di Cabang Olahraga (Cabor) Angkat Berat Kelas 47 Kilogram Putri.
Atlet berusia 33 tahun ini berhasil meraih medali emas untuk tiga edisi Pekan Olahraga Nasional (PON) secara berturut-turut, Senin (16/9/2024), membuktikan dominasinya.
Pantauan Media Center di Gedung Seuramoe Angkat Besi, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, menunjukkan Widari mampu mengungguli enam lifter lain yang berkompetisi dalam PON Ke-21 Aceh-Sumatra Utara (Sumut) 2024.
Dengan total angkatan 505 kilogram, yang terdiri dari squat 195 kilogram, bench press 130 kilogram, dan deadlift 180 kilogram, Widari memastikan kemenangannya.
Prestasinya kali ini jauh lebih baik dibandingkan PON Papua 2021, di mana ia juga meraih emas dengan total angkatan 470 kilogram (squat 180 kg, bench press 130 kg, dan deadlift 170 kg). Dengan perolehan emas kali ini, Widari mencatatkan rekor hattrick di tiga edisi PON secara beruntun.
Untuk medali perak, Risa Oktaviani dari Riau berhasil mengangkat total beban 470 kilogram, sementara lifter Dwi Mardiana dari Lampung mendapatkan perunggu dengan total angkatan 405 kilogram.
Dalam konferensi pers, Widari mengungkapkan bahwa meraih medali emas adalah target utamanya.
“Yang jelas medali emas harus dan tentunya juga harus berusaha,” ujarnya,
Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) pada…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…
Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Panitia Pengawasan Pemilihan Aceh (Panwaslih) Aceh memetakan potensi Tempat Pemungutan Suara…
Komentar