Banda Aceh – Atlet panjat tebing asal Jawa Barat, Widia Fujiyanti, sukses menyabet medali emas dalam kategori Lead Perorangan Putri pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Laga final digelar di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada Senin, 16 September 2024.
Widia mengamankan kemenangan di babak final dengan mengalahkan pesaing dari Jawa Timur, Alma Ariella Tsany, yang harus puas dengan medali perak setelah mencetak skor 42+ dalam waktu 4 menit 32 detik.
Widia unggul tipis dengan skor 43+. Medali perunggu diraih oleh Sukma Lintang Cahyani dari DI Yogyakarta, yang mencatat skor 42+ dengan waktu 4 menit 48 detik.
Sebelumnya, Widia bersama rekan tandingnya, Bim Sigrid, juga menyabet medali perunggu dalam kategori Combined Mix. Menargetkan tambahan emas di nomor Lead Tim dan Boulder Tim, Widia mengaku optimis dengan kemampuannya.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa menyumbangkan emas untuk Jawa Barat. Awalnya sempat tegang melihat Alma memanjat, tapi alhamdulillah skor saya lebih tinggi,” ujarnya penuh haru usai pertandingan.
Widia menyatakan bahwa emas tersebut dipersembahkan untuk pelatih, keluarga, dan seluruh masyarakat Jawa Barat yang telah memberikan dukungan penuh selama ini.
Namun, setelah PON XXI ini, Widia memutuskan untuk beristirahat sejenak dari dunia kompetisi panjat tebing.
“Ke depan saya ingin istirahat dulu. Sudah cukup lama di dunia panjat tebing, saya juga ingin mencoba hal-hal baru. Mungkin ini PON terakhir saya,” tuturnya.
Dengan lebih dari 15 tahun berkiprah dalam olahraga ini, Widia berencana untuk membuka Climbing Gym bersama suaminya, dengan tujuan menciptakan atlet-atlet baru dan menginspirasi lebih banyak orang untuk tertarik pada dunia panjat tebing.
