Wisatawan Asing Keluhkan Sulitnya Menarik Uang di Aceh

Fendra, pendamping wisatawan asing saat menyampaikan keluhan para wisatawan yang tidak bisa menarik uang melalui ATM di Aceh (Foto: Tangkapan layar video Fendra di akun TikTok pribadinya)

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Wisatawan asal Amerika dan Australia yang sedang melakukan touring di Provinsi Aceh mengaku kesulitan untuk melakukan penarikan uang di ATM yang ada di Aceh.

Hal itu disampaikan Fendra, warga Aceh yang mendampingi turis tersebut berwisata di Tanah Rencong. Bahkan Fendra juga menyampaikan keluhan wisatawan ini melalui unggahan video di akun Tiktok miliknya. Video ini viral dan telah mendapat respon dari berbagai kalangan.

Dalam video tersebut, Fendra menyebutkan bahwa wisatawan asing tersebut tidak dapat menarik uang menggunakan ATM yang ada di Aceh. Bahkan pendamping terpaksa memberikan uang pribadinya kepada turis untuk memenuhi kebutuhan mereka selama berlibur.

Baca Juga: Lirik Wisatawan, Aceh Gelar Festival Pesona Barat Selatan

“Kita tidak bisa menarik uang karena di Aceh hanya ada Bank Aceh dan BSI. Saya juga sudah telepon kepala Bank Aceh Cabang Aceh Selatan dan Aceh Barat, kebetulan mereka lagi ada acara di Medan lagi ada pertemuan. Mereka juga sudah hubungi ke sini, ternyata ATM mereka (wisatawan asing) tidak bisa digunakan di sini,” kata Fendra dalam video tersebut.

“Ini sepertinya notifikasi keras bagi Pemerintah Aceh. Kita gaungkan besar-besar visit Aceh, The Light of Aceh, pihak pariwisata telah mengerjakan, mempromosikan, membangun segala macam sistem kepariwisataan di Aceh, namun tidak dengan sistem keuangannya. Nah ini saya pikir harus jadi perhatian bagi Pemerintah Aceh bagaimana cara memikirkannya. Mereka tidak bisa menggunakan bank konvensional karena di Aceh tidak ada bank konvensional, sementara Bank Aceh dan BSI sama sekali tidak bisa narik uang di ATM,” sebutnya.

Baca Juga: Berlangsung Sukses, Festival Kuliner Aceh Timur Jadi daya Tarik Wisata

Secara terpisah, Fendra saat dikonfirmasi Analisaaceh.com pada Sabtu (27/8/2022) sore mengatakan, tiga wisatawan asing itu mengeluhkan tidak bisa menarik uang menggunakan Master Card yang dimilikinya di ATM BSI dan Bank Aceh. Hal ini berdampak pada terbatasnya keinginan mereka untuk berlibur dan berbelanja di Aceh.

“Sebenarnya masalah berwisata itu tidak ada, cuma terkendala disaat penarikan uang saja. Sebab turis ini sedang kehabisan uang dan pada saat ingin melakukan penarikan di Bank BSI dan Bank Aceh tidak bisa,” sebutnya.

Untuk penukaran uang, kata Fendra, dapat dilakukan melalui bank secara langsung, hanya saja karena bank tutup sehingga mereka harus bertahan dengan biaya seadanya dari para pendamping.

“Kalau bank kemarin sore kan sudah tutup, dan mereka biasanya ketika berwisata menarik uang menggunakan Master Card. Seharusnya BSI bisa, tapi kita tidak tau kenapa gak bisa. Namun jangankan orang luar kita orang daerah saja juga susah untuk melakukan penarikan di BSI,” sambung Fendra.

Turis berjumlah tiga orang tersebut sedang berlibur di wilayah pantai barat selatan Aceh setelah sebelumnya sempat singgah di Kota Banda Aceh. “Sebelumnya sempat singgah di Banda Aceh dan sekarang sudah di pantai barat selatan tepatnya di Aceh Selatan untuk melanjutkan perjalan,” katanya.

Baca Juga: ACF Jadi Andalan Untuk Datangkan Wisatawan ke Aceh

Fendra berharap agar Bank BSI bisa berbenah agar masyarakat di daerah maupun wisatawan luar yang berkunjung ke Aceh lebuh mudah untuk melakukan penarikan dan penukaran uang.

“Kita berharap ke depannya Bank BSI ini dibenahi dan harus betul-betul siap,” harapnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Komentar
Artikulli paraprakWarga Meuria Paloh Lhokseumawe Temukan Bayi Laki-laki di Atas Balai
Artikulli tjetërDua Pelaku Curanmor Dibekuk Polisi di Pidie