Ilustrasi
Analisaaceh.com, Simeulue | Puskesmas Simeulue Timur Kabupaten Simeulue menghentikan pelayanan selama 15 hari ke depan. Hal itu menyusul setelah 23 tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas setempat reaktif Covid-19 berdasarkan rapid test, Jum’at (28/8/2020).
Jubir Covid 19 Simeulue, Ali Muhayatsah mengatakan, Puskesmas Simeulue Timur hanya untuk membuka pelayanan administrasi khusus untuk rujukan ke RSUD Simeulue.
“Masyarakat di wilayah Kecamatan Simeulue Timur akan dilayani kesehatan di RSUD Simeulue,” katanya.
Sebelumnya, tim satgas Covid 19 Kabupaten Simeulue melakukan rapid test terhadap 76 orang yang bekerja di Puskesmas Simeulue Timur pada Jumat (28/8) pagi.
Dari hasil rapid test didapatkan ada 23 orang reaktif. “Terhadap 23 orang yang reaktif tadi direkomendasikan untuk melakukan karantina secara mandiri serta akan diambil sampel swabnya,” pungkasnya. (HA)
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabel yang diduga milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjuntai ke badan jalan…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendesak Presiden Republik Indonesia…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bencana alam hidrometeorologi yang melanda Aceh sejak beberapa waktu terakhir berdampak…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Indonesia terus memantau perkembangan penanganan bencana di…
Komentar