Analisaaceh.com, Simuelue | Sungguh sedih melihat nasib anak yatim piatu masih di bawah umur dan putus sekolah karena faktor kemiskinan, membuat warga Simeulue yang tergabung dalam Group Kabar Simeulue secara sukarela bersama-sama mengumpulkan donasi dan dengan iklas hati untuk pembangunan rumah yang layak huni untuk anak yatim tersebut, Kamis (15/08/2019).
Tidak tanggung – tanggung donasi secara suka rela yang digerakkan oleh Group Whatsap Kabar Simeulue untuk bedah rumah anak yatim piatu Alsadri, Asifita dan Fira warga Desa Bunon, Kecamatan Teupah Barat itu berhasil terkumpul senilai Rp. 30 juta lebih hanya dalam waktu 24 jam.
Dari donasi yang terkumpul itu, Tim bedah rumah Kabar Simeulue akan segera membangun rumah layak huni anak yatim piatu tersebut hingga selesai 100% dan menanggung biaya hidup selama 1 tahun.
“Dana ini kami kumpulkan dari para dermawan yang bermurah hati di group Kabar Simeulue, rencana kami akan bangun rumah anak yatim piatu ini hingga selesai dan akan membantu biaya hidup sebanyak 1 juta perbulan selama 1 tahun,” kata S. Anto dan Novikar Setiadi tim Kabar Simeulue kepada analisaaceh.com.
Kegiatan bakti sosial Kabar Simeulue Group ini bukanlah yang pertama kalinya, namun kegiatan peduli kesehatan dan bedah rumah fakir miskin lainnya telah sering dilakukan di wilayah Kabupaten Simeulue bahkan Group ini telah mendapatkan apresiasi dari Bupati Simeulue Erly Hasim atas program bedah rumah yatim piatu.
Bukan hanya dalam daerah saja, Rekam jejak Group Kabar Simeulue ini telah tercium hingga ke Kota/Kabupaten lainya di Aceh dan sejumlah Kabupaten lainnya di Sumatera Utara.
Menariknya, banyak para dermawan dan masyarakat luar Simeulue penasaran tentang bagaimana caranya sebuah Group whatsapp Kabar Simeulue itu bisa membangun dan mengumpulkan donasi peduli dalam waktu sekejab. (F)
