ANALAISAACEH.COM – Fahmi Bo mengalami serangan stroke saat berada di kamar mandi. Ini menguatkan mitos bahwa serangan stroke paling sering terjadi saat mandi.
“Kan lagi mandi tuh kena sabun terus matanya kok nggak bisa dimeremin lama-lama yang sadar itu istri saya,” kata Fahmi seperti dikutip dari detikHot.
Pengakuan Fahmi menguatkan anggapan banyak orang bahwa risiko stroke berkaitan dengan guyuran air di kepala saat mandi. Jatuh di kamar mandi, juga dianggap sebagai salah satu pemicu stroke. Benarkah anggapan itu?
“Ah itu hoaks, mitos, kebetulan aja. Nggak ada hubungannya stroke dan jatuh di kamar mandi.” kata dr Roslan Yusni Hasan, SpBS, ahli saraf dari RS Mayapada, saat dihubungi detikHealth, Kamis (25/10/2018).
Kalau di rumah sakit malah pasien stroke itu lebih banyak di kantor daripada di kamar mandidr Roslan Yusni Hasan, SpBS (dr Ryu) – RS Mayapada
Menurut dr Ryu, sapaannya, walaupun sering terdengar mengenai serangan stroke yang tiba-tiba ketika di kamar mandi, hal tersebut tidak boleh dijadikan tolak ukur apalagi sampai menjadi fakta yang dipercayai oleh masyarakat.
“Kasusnya banyak ya mungkin itu yang terdengar aja. Kalau di rumah sakit malah pasien stroke itu lebih banyak di kantor daripada di kamar mandi, jadi harus tahu dulu kasusnya berapa dibandingkan berapa,” tuturnya.
Hal ini juga berlaku mengenai info tentang menyiram air kepala dengan air dingin dapat tingkatkan risiko stroke. Menurutnya, itu semua merupakan mitos yang dimunculkan oleh masyarakat
“Itu ilmu takhayul dari mana. Menyiram air di kepala tidak ada hubungannya, kalau pakai air keras mungkin aja ya dia kaget lalu stroke,” katanya dengan nada bercanda.