Analisaaceh.com, Banda Aceh | Iffat Assyarif berhasil meraih juara I Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) tingkat Provinsi Aceh tahun 2022, cabang MTQ Tartil kategori TKA.
Putra pasangan Ismail – Mursyidah, warga Ie Masen Kayee Adang, Kecamatan Syiah Kuala ini turut membawa Kota Banda Aceh sebagai juara umum pada perhelatan FASI yang berlangsung di Asrama Haji, tanggal 8 – 11 November 2022.
Iffat Assyarif merupakan siswa MIN 5 Kota Banda Aceh juga santri TPQ Darul Ilmi Ulee Kareng dan TPQ As-sa’adah Lamgugop.
Putra kelahiran Panton Labu, 7 September 2015 itu sebelumnya berhasil meraih Juara 1 MTQ Tartil kategori TKA tingkat Kota Banda Aceh pada 30 Oktober 2022 lalu, ia dipercaya mewakili Kota Banda Aceh untuk lomba FASI tingkat Provinsi Aceh.
“Masya Allah, Alhamdulillah putra kami berhasil meraih juara pertama cabang tartil TKA pada FASI Provinsi Aceh. Mudah-mudahan juara ini memberikan motivasi baginya untuk terus belajar dan belajar Al-quran, semoga Iffat menjadi anak shaleh yang akan menuntun orang tuanya ke surga kelak,” kata Ummi Iffat sapaan akrapnya Mursyidah dengan mata kerkaca-kaca, Minggu (13/11).
Ummi Iffat mengatakan, keberhasilan yang diraih putranya itu tak lepas dari dukungan dan bimbingan semua pihak, baik dari orang tua, ustadz ustadzah serta pengurus BKPRMI Kota Banda Aceh.
“Terima kasih kepada Ustadz dan Ustadzah di BKPRMI Kota Banda Aceh. Terima kasih sebesar-besarnya kepada Ustadzah Ida yang telah mensupport dari awal hingga akhir dan Ustadzah Maisarah yang telah ikhlas melatih putra kami Iffat Assyarif mulai sebelum acara FASI Kota Banda Aceh hingga berhasil meraih juara di tingkat FASI Propinsi Aceh,” ujar ummi Iffat.
Ia mengaku, tak menyangka putranya bisa meraih juara pada even tersebut, karena menurutnya para peserta yang ikut pada lomba adalah para juara FASI di tingkat Kabupaten/Kota se-Aceh yang tentu mengutus peserta terbaik.
Bahkan kata Ummi Iffat, pada sore Kamis sebelum pengumuman para pemenang, ia berencana tak menghadiri malam pengumuman pemenang lomba FASI, sebab tidak ingin anaknya kecewa karena ditakutkan tidak mendapatkan juara. Namun Iffat Assyarif memaksa hadir untuk mendengarkan pengumuman dan bahkan sangat yakin mendapat juara.
“Abang yakin mau ikut pengumuman lomba nanti malam, kalau tidak dapat juara jangan nangis ya, kata saya. Iffat jawab, abang tidak akan nangis, abang yakin pasti dapat juara 1 kata iffat menyakinkan kami orang tuanya,” ungkap Ummi Iffat.
Kamis malamnya, cerita Ummi Iffat lagi, ia bersama-sama suami, Iffat dan adiknya pun ikut menyaksikan pengumuman, itupun sudah telat datang, sudah hampir mulai acara pengumuman itu.
“Alhamdulillah ternyata dia meraih juara 1, dan ini tentu menjadi kebanggan bagi kami,” ungkap Mursyidah.
