Analisaaceh.com, Langsa | Seorang pria di Desa Matang Seulimeng Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa ditemukan tewas tergantung pada Rabu (21/12/22).
Korban berinisial RA (30) warga Desa Paya Bujok Beuramoe kecamatan setempat ini pertama kali ditemukan oleh Iskandar, dengan kondisi tergantung menggunakan selembar kain panjang di dalam depot air minum isi ulang tempat korban berkerja.
Kapolres Langsa AKBP Agung Kanigoro Nusantoro melalui Kapolsek Langsa Barat Ipda Hufiza Fahmi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar 19.30 WIB, saat kakak korban yakni Hanifah datang ke depot air, namun ketika dipanggil korban tidak menjawab.
“Kakak korban lalu meminta tolong kepada Iskandar yang berjualan mie disamping depot untuk melihat adiknya,” kata Kapolsek, (22/12).
Iskandar dan saksi lainnya, kemudian mencoba untuk membuka pintu dengan mendobraknya, dan korban terlihat sudah dalam posisi tergantung dengan menggunakan kain yang diikatkan di pentilasi angin yang terbuat dari besi.
“Dari hasil pemeriksaan oleh Dr.Netty , Herawaty, M.Ked (For), Sp.F.M.Mh, bahwa dilihat dari luka di leher korban, peristiwa itu murni gantung diri dengan tidak adanya ditemukan tanda-tanda kekerasan di bagian tubuh lainnya,” jelas Kapolsek.
Korban diketahui sudah bertunangan dan rencananya hendak melangsungkan pernikahan.
“Sedangkan dari hasil keterangan saksi lainnya dan barang bukti yang ditemukan di TKP, korban diduga bunuh diri karena adanya hutang di pajak Gadai emas sekitar Rp30 juta,” pungkas Ipda Hufiza Fahmi.
