Analisaaceh.com, Banda Aceh | Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebut bahwa indeks sinar Ultra Violet (UV) di wilayah Aceh perhari ini sudah memasuki kategori ekstrem dimana suhu panas berkisar antara 34 hingga 35 Derajat Celcius.
Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Sultan Iskandar Muda Banda Aceh Putri Rizki Afriza mengatakan bahwa kemungkinan prakiraan suhu tersebut diprediksi berlangsung tiga hari hari ke depan, dan untuk index UV perhari ini yakni dengan skala di atas angka tujuh yang mana artinya sudah memasuki kategori ekstrem.
“Untuk saat ini kita dalam masa peralihan menuju puncak musim kemarau yaitu pada bulan Juni – Agustus sehingga tutupan awan berkurang di wilayah Propinsi Aceh dan menyebabkan sinar UV langsung terpancar ke permukaan bumi,” ujarnya saat dikonfirmasi analisaaceh.com pada Senin (15/5/2023).
Untuk itu seluruh masyarakat Aceh disarankan untuk menghindari paparan matahari secara langsung dalam jangka waktu lama antara pukul 11.00 pagi hingga pukul 15.00 sore.
“Tetap di tempat teduh pada saat matahari terik siang hari, kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, dan kacamata hitam yang menghalangi sinar UV, pada saat berada di luar ruangan masyarakat juga dapat menggunakan tabir surya dengan SPF tertentu sebagai upaya antisipasi dan meminimalisir dampak buruk yang dapat ditimbulkan akibat sinar UV yang berlebih,” sarannya.
Kemudian ia juga menghimbau untuk tetap waspada dalam penggunaan api yang dapat menyebabkan kebakaran terutama di hutan dan lahan.