Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak 4.710 jemaah haji asal Aceh yang tergabung dalam 12 kloter akan berangkat ke Arab Saudi. Jumlah itu mencakup para petugas yang terdiri dari Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) atau Ketua Kloter, Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), dan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari didampingi General Manager Garuda Indonesia cabang Aceh Nano Setiawan dan Kepala UPT Asrama Haji Aceh Ali Amran mengatakan berdasarkan daerah, bahwa jumlah terbanyak adalah dari Kota Banda Aceh dengan jumlah 573 jemaah, sedangkan jumlah jemaah terendah adalah dari Kabupaten Simeulue berjumlah 16 jemaah.
“Jumlah jemaah yang berjumlah 4.710 jemaah terdiri dari jamaah laki-laki berjumlah 1.831 dengan perbandingan 38,9 persen dan jemaah perempuan berjumlah 2.879 dengan perbandingan 61,1persen,” rinci Azhari didampingi Sekretaris PPIH H Khairul Azhar saat konferensi pers Selasa (28/5/2024).
Mereka berasal dari jemaah Aceh Besar yang berjumlah 342 jemaah dan Kota Sabang sebanyak 43 jemaah, ditambah petugas 8 petugas/pemandu, sehingga jumlah satu kloter 393 jamaah.
“Untuk jemaah haji kelompok terbang (kloter) perdana (BTJ-01) tiba di asrama komplek UPT Asrama Haji Banda Aceh, Selasa, (28/5/2024) sore, yang dilepaskan keberangkatan hari ini oleh Penjabat Gubernur Aceh,” lanjutnya.
Disebutkan juga, jemaah tertua tahun ini berusia 96 tahun atas nama Abu Bakar Mureh, Kloter 6, asal Pidie Jaya. Sedangkan jemaah termuda berusia 18 tahun atas nama Muhammad Syauqy, Kloter 7, asal Kota Lhokseumawe.
