Analisaaceh.com, Blangpidie | Harga kelapa di Pasar Tradisional Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengalami penurunan signifikan sejak satu Minggu terakhir. Pasalnya, saat ini harga kelapa dijual Rp7 ribu per butir.
Salah seorang pedagang di pasar tradisional Blangpidie, Faisal mengatakan, harga kelapa bervariasi tergantung ukuran dan apakah sudah di kukur atau belum.
“Untuk kelapa besar, kami jual Rp7 ribu. Kalau sudah dikukur, jadi Rp8 ribu per butir,” ujar Faisal, salah satu pedagang pasar tradisional Blangpidie, Sabtu (26/4/2025).
Kelapa ukuran sedang, sebut Faisal, kelapa dijual Rp6 ribu per butir, sedangkan untuk ukuran kecil dijual Rp5 ribu per.
“Untuk ukuran sedang kita jual Rp7 ribu pe butir sudah masuk ongkos kukur, sedangkan yang ukuran kecil kita jual Rp6 ribu, dan itu sudah termasuk ongkos kukur,” ujarnya.
Menurut Faisal, harga kelapa terus menurun akibat sepinya pembeli dan melimpahnya stok dari petani lokal.
Ia menyebutkan, turunnya harga kelapa terjadi sejak satu Minggu terakhir. Sebelumnya, kelapa besar bisa dijual hingga Rp10 ribu per butir termasuk ongkos kukur.
“Sekarang stok kelapa banyak, tapi pembeli sedikit. Padahal, sebelumnya kelapa ukuran besar kita jual seharga Rp10 ribu per butir sudah termasuk ongkos kukur,” sebutnya.
Sedangkan ukuran sedang, kata Faisal, kelapa dijual Rp7 ribu dan kepala ukuran kecil dijual seharga Rp5 ribu per butir.
“Kalau kepala ukuran sedang kita jual Rp8 ribu per butir dan itu sudah masuk ongkos kukur, sedangkan yang kecil tetap Rp6 ribu per butir sudah termasuk ongkos kukur,” terang Faisal.
Faisal menambahkan bahwa seluruh kelapa yang dijual saat ini dipasok dari wilayah lokal Abdya.
“Kelapa yang kita ambil semua dari lokal Abdya, dan kita tidak ambil dari luar daerah Abdya,” ungkap Faisal.