Analisaaceh.com, Banda Aceh | Stok telur ayam di Banda Aceh sejak beberapa hari terakhir benar-benar kosong. Para pedagang di sejumlah pasar mengaku tidak menerima pasokan setelah jalur distribusi dari Sumatera Utara terputus akibat banjir.
“Tidak usah dicari lagi, memang stoknya nggak ada,” ujar Nurmawati, pedagang di Pasar Peunayong, Sabtu (29/11/2025).
Kondisi serupa terjadi di Peurada. Ogek, pemilik kios sembako, mengaku dua hari terakhir tidak memegang satu butir telur pun.
“Distributor bilang mereka pun kosong. Mobil suplai nggak bisa lewat,” katanya.
Di beberapa pasar lain, pembeli bahkan mondar-mandir sejak pagi mencari telur, namun pulang dengan tangan kosong.
Seorang pedagang di Batoh menyebut jika hanya ada itu pun telur sisa di kedai kecil dikampung.
Kelangkaan ini membuat harga melambung hingga Rp100 ribu per papan. Pedagang memperkirakan situasi baru membaik setelah akses distribusi kembali normal.
