Analisaaceh.com, Aceh Timur | Muhammad Ali (40) merupakan mantan jurnalis dan pengurus LSM Acheh Future bidang pemberdayaan anak, Selasa (08/10/2019) resmi di lantik menjadi keuchik Gampong Pante Merbo Kecamatan Madat Kabupaten Aceh Timur.
Pengalaman di jurnalis dan lembaga swadaya masyarakat menjadi modal awal untuk menjadi pemimpin.
Pelantikan Keuchik tersebut merupakan sejarah baru di Kecamatan Madat dengan latar belakang Keuchik berasal dari jurnalis dan pegiat sosial.
Tujuan Muhammad Ali mencalonkan diri menjadi seorang kepala desa, adalah untuk meningkatkan pelayanan masyarakat dan pemberdayaan masyarakat.
“Harapan saya ke depan agar bisa membawa masyarakat Gampong Pante Meurbo pada arah yang lebih baik, terutama sekali kita tingkatkan pendidikan bidang agama di Gampong, dengan mengerti agama semua masalah dapat dengan mudah terselesaikan,” ucapnya kepada sejumlah awak media.
Pelantikan tersebut turut dihadiri Imum Mukim Lueng, Amri M Kasem, Kapolsek Kecamatan Madat Ipda syafrizal, Danramil Kecamatan Madat Kapten Irwansyah, KUA Kecamatan Madat Tgk Khaidir. S.Ag ketua forum Keuchik se Kecamatan Madat Adhar.
Dalam sambutannya Camat Muchtaruddin.SE berharap keuchik dapat memahami seutuhnya visi-misi Aceh Timur.
“Kami berharap dukungan dari seluruh gampong di Kecamatan Madat ini, agar cita-cita membangun Madat berhias, dan Gemilang dalam Bingkai Syariah’ bisa kita wujudkan dalam masa enam tahun mendatang,” jelasnya.
Ia mengatakan, khusus soal Alokasi Dana Gampong (ADG) yang saat ini dikelola secara langsung oleh pemerintah gampong, ia menekankan agar dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat. Dana desa memang sangat besar, tapi jangan sampai kepala desa terjebak dengan penyalahgunaan wewenang, yang ujung-ujungnya berurusan dengan hukum.
“Ikuti prosedur dan selalu berembuk dengan perangkat gampong dan tokoh masyarakat dalam menggunakan dana desa, jangan sedikitpun ada niat untuk melakukan penyimpangan. Saya yakin semua keuchik dalam wilayah Madat ini bisa berintegritas dan punya kemampuan mengelola dana desa demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.