Akademisi Universitas Malikussaleh (Unimal), Teuku Muzaffarsyah, foto: ist
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Akademisi Universitas Malikussaleh (Unimal), Teuku Muzaffarsyah, menegaskan pentingnya Forum Bersama (Forbes) DPR dan DPD RI asal Aceh untuk terus mengawal revisi Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA) di Senayan.
Menurutnya, keberlanjutan Dana Otonomi Khusus (Otsus) harus menjadi prioritas utama dalam revisi UUPA, mengingat dana tersebut berperan vital dalam menopang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Aceh.
“Dana Otsus adalah nafas pembangunan Aceh. Kalau ini dipotong atau dibatasi, tentu akan berdampak besar bagi kesejahteraan rakyat,” katanya, Jumat (19/9/2025).
Muzaffarsyah mengapresiasi langkah Pemerintah Aceh dan DPRA yang sudah menyerahkan draf revisi UUPA ke Baleg DPR RI, serta memasukkannya ke dalam Prolegnas.
Ia menilai Forbes berperan strategis menghubungkan Aceh dengan pusat. Revisi UUPA, katanya, harus tetap berpijak pada MoU Helsinki dengan menjaga penguatan syariat Islam, keberlanjutan dana Otsus, serta pengelolaan pendidikan dan kesehatan.
“Revisi UUPA adalah isu besar yang menyangkut masa depan Aceh. Jangan sampai lengah, semua pihak harus ikut terlibat agar substansi MoU benar-benar terjaga,” ujarnya.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pipa distribusi utama milik Perumdam Tirta Daroy Banda Aceh di kawasan…
Analisaaceh.com, Meulaboh | Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Barat menangkap seorang mahasiswa berinisial AI…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Banda Aceh menemukan sampel…
Analisaaceh.com, Jantho | Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Besar resmi menetapkan dua pejabat Inspektorat Kabupaten Aceh…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Ratusan warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dikeluarkan dari daftar Keluarga Penerima…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ratusan tenaga kesehatan (nakes) dari RSUD Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh…
Komentar