Akibat Banjir, Ratusan Hektare Sawah di Pidie Jaya Terancam Gagal Panen

ANALAISACEH.COM, PIJAY | Akibat hujan deras yang mengguyur sejak sabtu (01/02) malam, selain mengenangi pemukiman penduduk juga berdampak pada 397 Ha lahan sawah yang terancam gagal panen di Kabupaten Pidie Jaya, Minggu (02/02/2020).

Lahan yang terendam banjir tersebut, hampir meliputi seluruh lahan sawah yang terdapat di kabupaten Pidie Jaya, di antaranya Kecamatan Bandar Baru, Tringgadeng, Panteraja, Meureudu, Ulim, Bandar Dua dan Jangka Buya.

Selain itu, hampir keseluruhan sawah yang terdampak banjir sedang menunggu panen dalam beberapa hari ke depan.

Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman pangan Pidie Jaya, drh. Muzakir Muhammad merincikan bahwa, luasan lahan sawah yang terendam banjir di setiap Kecamatan meliputi Kecamatan Meureudu 178 Ha, Trienggadeng 95 Ha, Meurah Dua 10 Ha, Ulim 86 Ha, Bandar Baru 8 Ha, Panteraja 2 Ha, Bandar Dua 10 Ha dan Jangka Buya 8 Ha. Berdasarkan rincian tersebut, total lahan sawah yang terdampak banjir di Pidie Jaya seluas 397 Ha.

Baca Juga : Akibat Hujan Deras, Kecamatan Meureudu dan Ulim Pidie Jaya Banjir

“Dari pantauan saya, lahan sawah yang terdampak banjir kali ini hampir semuanya menunggu panen dalam beberapa hari ke depan, kalau air tidak cepat surut akan berdampak gagal panen,” ucap Muzakir Muhammad.

Dari pantauan Analisaaceh.com, selain lahan sawah yang berdampak pada banjir, masih banyak terdapat lahan tambak yang juga ikut imbas dari banjir tersebut. Sampai dengan berita ini diturunkan, belum ada data luasan lahan tambak yang terdampak banjir Pidie Jaya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : BENCANA ALAM
Komentar
Artikulli paraprakAjak Masyarakat Barsela Berkolaborasi Bangun Aceh, Plt Gubernur: Barsela Punya Potensi Besar
Artikulli tjetërPacuan Kuda Bener Meriah Usai, Aceh Tengah Juara Umum