Categories: NEWSSUMUT

Akibat Tumpukan Sampah, Sungai Kera Terancam Tersumbat

Analisaaceh.com, MEDAN | Karena tumpukan sampah Sungai Kera atau dikenal Parit Busuk yang berada di Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang terancam tersumbat. Sungai yang melewati Desa Pematang Johar bahkan diduga menjadi tempat pembuangan limbah pabrik nakal yang berdekatan dengan aliran tersebut.

Menurut Kades Pematang Johar Sudarman, diperkirakan setiap harinya sampah yang terbawa oleh air mengalir di Sungai Kera, melewati Desa Pematang Johar, 1 ton banyaknya. Sampah tersebut adalah sampah warga yang berada di Kota Medan dan Deli Serdang.

“Karena tak ada kesadaran untuk hidup bersih, masyarakat seenaknya saja membuang sampah kedalam sungai. Mungkin anggapan mereka mencampakkan sampah ke sungai lebih cepat,” ujarnya sudarman.

Menurut aktivis lingkungan, K Sijabat mengatakan saat ini Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang dan Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara harus bersinergi dalam penanganan sampah dan limbah di aliran Sungai. Karena tanpa adanya kerjasama, pekerjaan menangani sampah serta limbah di aliran sungai yang membelah Kota Medan dan Deli Serdang tersebut sulit diatasi.

“Coba kita perhatikan pajak ikan serta sayur yang berada di bantaran Sungai Kera Kota Medan dan Desa Sampali Deli Serdang. Para pedagang membuang sampah seenaknya saja kedalam sungai,” ungkap Sijabat.

Malahan, sambung Sijabat, ada pabrik serta perusahaan nakal yang dengan sengaja membuang limbahnya ke dalam aliran sungai. Ini merupakan tindakan yang tak memahami aturan serta mengabaikan arti kebersihan terhadap lingkungan.

“Kita menduga kalau pabrik yang nakal ini mengharapkan keuntungan yang besar sehingga mereka membuang limbahnya langsung ke parit warga yang muaranya ke sungai. Padahal kesemuanya ini ada pidana yang berat didalamnya,” kata Sijabat kepada Analisaaceh.com, saat ditemui di warung kopi, Selasa (3/9/2019).

Sudah puluhan tahun air Sungai Kera terlihat berwarna hitam pekat dan berbuih. Selain itu Tumpukan sampah dibawah jembatan di kawasan Desa Pematang Johar mengancam aliran sungai bakal tersumbat.Parahnya, bau aliran air sungai setiap harinya tercium oleh warga dari hulu sampai muara Sungai Kera.

Dalam pertemuan PT KIM dengan para awak media beberapa waktu lalu, yang membahas masalah limbah di Hotel Emerald Garden, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Deli Serdang, Artini Marpaung mengatakan kalau mereka telah bekerja secara maksimal dalam penanganan sampah serta limbah di kawasan Deli Serdang.

“Dinas Lingkungan Hidup telah bekerja keras untuk memantau sampah serta limbah. Yang terkhusus untuk PT KIM sendiri,” sebut Artini.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

KISSPOL Aceh Nilai Situasi Kemanusiaan Sudah Darurat, Desak Keberanian Negara dan Solidaritas Global

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…

3 jam ago

Pengurus IHGMA Aceh Periode 2025–2028 Resmi Dilantik

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…

3 jam ago

Antrean BBM di SPBU Abdya Mulai Normal Usai Listrik Pulih

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…

3 jam ago

Kabel Listrik Menjuntai di Seunaloh Abdya Sudah Diperbaiki PLN

Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…

3 jam ago

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

1 hari ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

1 hari ago