Angin Puting Beliung Landa Banda Aceh, Ini Pesan Kepala BPBD Kota

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh menyebutkan puting beliung disertai angin kencang melanda satu gampong (desa) di Banda Aceh, Jumat (17/7/2020) sore.

Akibat dari bencana ini, sedikitnya enam unit rumah warga di Gampong Punge Ujong Kecamatan Meuraxa mengalami kerusakan.

Beberapa saat setelah bencana terjadi, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Banda Aceh, Rizal Abdillah SSos MSi langsung menuju lokasi, tepatnya di Dusun Nurul Iman Gampong Punge Ujong.

Ia bersama jajaran melihat langsung dampak yang terjadi dari musibah tersebut. Ia juga mengunjungi rumah warga yang terkena dampak angin puting beliung.

Rizal Abdillah berpesan, masyarakat bisa meningkatkan wawasan mitigasi bencana. Tujuannya agar dapat meminimalisir resiko, baik harta maupun nyawa.

“Bencana memang tidak bisa kita prediksi, itu kekuasaan Allah. Sebagai hamba kita wajib berikhtiar dan berdoa agar dijauhkan dari resiko. Karenanya kita juga perlu meningkatkan wawasan terkait mitigasi itu sendiri,” ujar mantan Camat Ulee Kareng ini.

Terkait dengan dampak yang ditimbulkan, sedikitnya ada enam unit rumah warga yang mengalami kerusakan, salah-satunya rumah Yusrizal (37 tahun) yang beberapa bagian rusak berat.

Selain itu, kerusakan sekitar 50% terjadi pada rumah Irfan (28). Sedangkan empat rumah lainnya, yakni milik Jamal (56), Iskandar Kurniawan (27), Abdul Azis (36) dan Taufit Hidayat (52) masing masing mengalami kerusakan sekitar 10%.

Kata Rizal Abdillah, rumah warga yang rusak rigan sudah langsung diperbaiki oleh pemilik bersama dengan Pemerintah Gampong.

Selain membuat sejumlah rumah warga rusak, angin puting beliung ini juga menyebabkan satu unit papan reklame/baliho yang ada di jalan Iskandar Muda ambruk. Beruntung, bencana ini tidak menyebabkan korban jiwa.

Kepada warga kota, Rizal Abdillah mengimbau agar tetap hati-hati, apalagi yang sedang bepergian. Warga diminta dapat menghindar dari bangunan-bangunan atau titik-titik papan reklame yang berpotensi ambruk karena akan sangat berbahaya bagi keselamatan jiwa.[]

Editor : Nafrizal
Rubrik : BANDA ACEH
Komentar
Artikulli paraprakPeduli Korban Banjir Bandang Sulsel, Kapolda Aceh Kirim 200 Dus Air Mineral
Artikulli tjetërLebih dari Tiga Ribu Keluarga Mengungsi Pascabanjir Bandang Luwu Utara