Categories: NEWS

Bank Aceh Berkomitmen Naikkan Kelas UMKM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bank Aceh berkomitmen meningkatkan dukungan terhadap pengembangan usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM). Hingga Juli 2022, jumlah UMKM yang berada dalam binaan Bank Aceh mencapai 6.806 usaha.

“Kami tidak sekadar menyalurkan bantuan modal terhadap pengusaha UMKM. Bank Aceh juga membina dan melatih mereka untuk berkembang dan bersaing secara global,” kata Direktur Utama Bank Aceh, Haizir Sulaiman melalui Kabid Humas Bank Aceh, Ziad Farhad, Rabu (14/9/2022).

Ziad mengatakan, hingga Periode Juli tahun ini, jumlah UMKM yang menjadi binaan Bank Aceh mencapai 6.806 usaha. Jumlah ini meningkat sekitar 27,93 persen dari jumlah usaha yang dibina tahun lalu yang mencapai 5.442 usaha.

Jika dirincikan, kata Ziad, jumlah usaha mikro yang dibina pada tahun ini meningkat menjadi 4.706 usaha. Angka itu meningkat sekitar 55,16 persen dari tahun lalu.

Sementara untuk usaha kecil, jumlah pengusaha yang dibina mencapai 1.586 lebih, atau naik hampir 35 persen dari tahun lalu. Adapun usaha menengah yang dibina mencapai 515 pengusaha atau naik sebesar 6,36 persen.

Bank Aceh, kata Ziad, memahami urgensi meningkatkan kemampuan UMKM sebagai penyokong perekonomian di tingkat nasional dan daerah. Di Aceh, UMKM bahkan menjadi tulang punggung perekonomian.

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, jumlah UMKM saat ini mencapai 64,19 juta. Keberadaan mereka berkontribusi terhadap 61,97 persen PDB. Jika dirupiahkan, nilai kontribusi UMKM pada sektor ekonomi mencapai Rp 8.573,89 triliun.

UMKM juga menyerap lebih dari 95 persen tenaga kerja dan menghimpun 60 persen lebih total investasi. Di tengah pandemi Covid-19, kata Ziad, UMKM membuktikan bahwa model usaha ini memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan daya beli masyarakat.

“Karena itu Bank Aceh berkomitmen untuk menjadikan UMKM lebih mandiri dan berkembang. Bank Aceh berkepentingan untuk menjadikan UMKM di Aceh naik kelas,” kata Ziad.(*)

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

3 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

3 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

4 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

2 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

2 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

2 hari ago