Basarnas Banda Aceh Tangani 80 Operasi SAR Sepanjang 2024

proses penyelematan dilaut, foto : Basarnas Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sepanjang tahun 2024, Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banda Aceh mencatat telah melaksanakan 80 operasi pencarian dan pertolongan.

Operasi tersebut tersebar di wilayah kerja mencakup 21 kabupaten/kota di Provinsi Aceh, yang meliputi luas wilayah sekitar 58.376 km² dengan populasi 5,5 juta jiwa.

Kepala Kantor Basarnas Banda Aceh, Al Hussain, mengungkapkan bahwa operasi yang paling dominan adalah penanganan Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) dan kecelakaan kapal.

“Dari 41 insiden KMM, tercatat tujuh orang berhasil diselamatkan, 45 meninggal dunia, dan satu orang hilang,” ujarnya Rabu (1/1/2025).

Sementara itu, kecelakaan kapal menjadi kejadian terbanyak kedua dengan total 30 insiden.

Sebanyak 239 korban berhasil diselamatkan, 17 meninggal dunia, dan delapan orang dinyatakan hilang.

Selain itu, ada enam kejadian bencana alam yang mengakibatkan lima korban jiwa dan 2.224 orang selamat, serta tiga insiden khusus dengan total tujuh korban meninggal dunia.

Al Hussain menegaskan bahwa jumlah operasi tersebut bukanlah suatu prestasi, melainkan bentuk tanggung jawab sesuai amanat Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014.

“Ini adalah kewajiban kami untuk menyelamatkan jiwa dan meminimalkan dampak bencana atau kecelakaan,” paparnya.

Ia juga menyerukan pengelola tempat wisata untuk meningkatkan keamanan dengan menyediakan peralatan keselamatan dan memasang rambu peringatan di lokasi rawan.

Untuk situasi darurat, masyarakat dapat menghubungi Basarnas Banda Aceh melalui telepon (0651) 33876, WhatsApp di 08116888115, atau Emergency Call 115 tanpa dikenakan biaya.

Komentar
Artikulli paraprakModel Rambut Wanita 2025, Tren Terbaru yang Wajib Dicoba
Artikulli tjetërIni Cara Menonaktifkan SafeSearch Google