Categories: NEWS

Bawa Harum Nama Aceh, Hening Paradigma Raih Emas Pertama di Cabor Paramotor PON XXI

Analisaaceh.com, Aceh Utara | Atlet Hening Paradigma berhasil mengharumkan nama Aceh Aceh dengan meraih medali emas pertama PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Dua medali emas disumbangkan yang bertanding di nomor Economic Foot Launch Distance Putra dan Wheel Launch Solo.

Medali ini diraih dalam pertandingan cabang olahraga (Cabor) aerosport paramotor digelar di Veneu Bandara Malikussaleh, Aceh Utara, Jumat (30/8/2024).

Ketua Paramotor Indonesia sekaligus Technical Delegate (TD) Paramotor PON Aceh-Sumut, Cahyo Alkantana mengatakan, aerosport paramotor mempertandingkan 12 mata lomba dengan 12 medali emas, dipertandingkan sejak 29 Agustus sampai 9 September 2024.

“Dimana Hening Paradigma telah bersaing dengan 43 atlet dari 17 provinsi di nomor mata lomba Economic Foot Launch Distance Putra,” ujarnya, Sabtu sore, (31/8/2024), usai pertandingan mata lomba presisi foot launch putri di venue Bandara Malikussaleh.

Hening mengalahkan Muhammad Abil dan Frans Febri Hendriyanto. Keduanya dari Sumatera Barat dan harus puas dengan perak dan perunggu.

Kategori Economic Foot Launch Distance Putri, medali emas diraih oleh Vanesha Aulya Putri atlet asal Sumatra Utara, Perak diraih oleh  Rinu Via Maylira asal Sumatra Selatan, dan perunggu direbut oleh Lis Andriana dari Jawa Tengah.

“Syukur Alhamdulillah selesai perhitungan untuk Economic Wheel Launch Putra melalui proses prosedur dan ini sudah selesai,” katanya.

Dengan torehan tersebut Kontingen Aceh di cabor paramotor PON Aceh Sumut telah membukukan perolehan medali sementara dua emas dan satu perak.

Di kategori Economic Wheel Launch Solo, Hening Paradigma meraih emas, sedangkan Kevin Surya Nugroho dari DKI Jakarta meraih medali perak disusul perunggu milik Wenny Denada Haliza.

Selain emas, Aceh juga mendapatkan satu medali perak dari Ken Kiham yang bertanding di nomor Navigasi kategori Foot Launch Putra.

Sedangkan emas diraih oleh atlet asal Jawa Barat Arlen Verta, dan perunggu direbut Joko Sutanto dari Banten.

Sementara itu, seiring berjalannya cabor paramotor yang sudah menyelesaikan enam mata lomba. (Yuna)

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

2 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

2 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

2 hari ago

Aceh Fokus Tertibkan Tambang Ilegal di Tiga Kabupaten

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menetapkan tiga kabupaten, yakni Aceh Barat, Nagan Raya, dan…

3 hari ago

Perempuan Paralegal Aceh Desak Redefinisi Tambang Rakyat

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sejumlah perempuan paralegal dari berbagai wilayah di Aceh yang tergabung dalam…

4 hari ago

Perjalanan Prof Juwaini, Anak Nelayan Jadi Guru Besar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dalam prosesi penyerahan Keputusan Menteri Agama (KMA) bagi Guru Besar rumpun…

4 hari ago