Analisaaceh.com, Sigli | Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie akan melakukan Fit and Proper Test untuk delapan calon Komisioner Baitul Mal besok, Selasa (23/6).
Hal tersebut dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan Komisioner yang sudah hampir setahun.
“Dari total 49 peserta yang telah diseleksi oleh tim Pansel Calon Komisioner Baitul Mal Pidie, hanya delapan oeserta yang dikirim nama oleh Bupati dan untuk dilakukan Fit and Proper Test oleh Komisi V DPRK Pidie,” ujar Wakil Ketua Komisi V dari Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) Abdullah Ali. S.Ag, MPd di kantor DPRK Pidie, Senin (22/06/2020).
Untuk kekosongan jabatan Komisioner Baitul Mal Pidie tersebut, kata Abdullah Ali, pihaknya akan mencari jalan untuk secepat melakukan seleksi bagi delapan calon yang akan dipilih lima peserta sebagai Komisioner.
“Sementara sisa tiga peserta akan dijadikan cadangan,” jelasnya.
Dilanjutkannya, sejak 2019 jabatan komisoner Baitul Mal Pidie sudah berakhir, terlihat tidak adanya proses atau progres kegiatan dari lembaga tersebut, terakhir laporan yang didapat oleh komisi V DPRK Pidie tercatat anggaran Rp 5 Miliar yang tidak dilakukan proses bagi para penerima manfaat, bahkan semua masih jalan di tempat.
“Hal ini tentu tidak dapat dibiarkan begitu saja,” imbuhnya.
Abdullah Ali juga menjelaskan, bukan hanya jabatan Komisioner saja habis masa jabatan, tapi jabatan Sekretaris Baitul Mal sampai dengan saat Ini masih Pelaksana Tugas (Plt) belum definitif.
“Saya sangat kuatir dengan kondisi Baitul Mal Pidie sampai saat ini tidak bergerak roda organisasi, di mana banyak sekali kegiatan yang harus dilakukan, dengan tidak adanya nahkoda organisasi maka semua akan jalan di tempat, besok akan kita lakukan seleksi bagi 8 peserta yang sudah dikirim namanya pada kami,” ucap Abdullah Ali
Wakil Komisi V DPRK Pidie berharap delapan calon Komisioner Baitul Mal Pidie untuk dapat hadir dalam seleksi tersebut. Pihaknya akan mengkaji seluruh presentasi dari seluruh peserta sehingga akan terlihat calon Komisoner yang kreatif dan inovativ dalam memajukan Baitul Mal Pidie ke depan.
Selain itu pihaknya juga berharap Bupati dapat mengeluarkan SK kepada lima Komisoner Baitul Mal Pidie yang lulus pada bulan Juni 2020 mendatang
“Pastinya kami akan memilih peserta yang mempunyai rencana program yang kreatif dan inovatif dalam mengembangkan serta menjalankan Baitul Mal Pidie ke arah yang lebih baik ke depanya, harapanya Bupati Pidie dapat mengekuarkan SK kepada lima Komisioner terpilih ini pada bulan Juni ini,” pungkas Abdullah Ali.