BPKS Tentukan Arah Investasi dan Komersialisasikan Aset

Analisaaceh.com, Sabang | Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) kembali menyusun arah investasi dan pemamfaatan asset sesuai dengan program Komersialisasi berbagai potensi dan daya dukung asset BPKS di dalam kawasan Sabang.

Hal itu tertuang dalam rapat kerja teknis kedeputian komersil dan investasi BPKS, dengan tema penguatan Sabang sebagai wilayah investasi regional yang dilaksanakan di Mata’ie resort Kota Sabang.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala BPKS Iskandar Zulkarnain yang di wakili Deputi Komersil BPKS Erwanto menyebutkan, saat ini BPKS harus memiliki strategi komersilisasi terhadap Investasi dan pemamfaatan asset milik BPKS yang dapat terintegrasi.

“Dalam kesempatan yang langka ini, saya berharap, Kedeputian Komersil dan Investasi BPKS, beserta intansi yang terlibat dapat merumuskan road map atau arah investasi dan program komersialisasi asset BPKS,” Kata Erwanto dalam dalam rilis yang diterima media ini Senin (15/2/2021).

Selain unsur Manajement BPKS dari Kedeputian Komersil, turut hadir dalam rapat kerja tersebut sebagaina rasumber, Kepala Bidang promosi DPMPTSP Aceh Junaidi.SE, Kepala Bidang PKN Kanwil DJKN Aceh Agus Setiyo Pambudi, Kepala Bidang pembangunan kawasan strategis ekonomi Supartien Komala dewi yang masing-masing memberikan bahan masukan pada BPKS terkait arah kebijakan dan strategi pengembangan kawasan perdagangan bebas Sabang, serta tentang pemamfaatan barang milik Negara.

Sementara dari Virtual Meeting turut serta Feri Akbar Pasaribu Asdep strategi percepatan investasiserta Farah Heliantina Asdep bidang jasa Kementrian coordinator bidang maritime dan investasi.

Rapat kerja teknis kedeputian komersil dan investasi BPKS yang di Moderatori oleh Mahyaruddin.SE. Koordinator pengembangan kapasitas aparatur (Kompak) tersebut dilaksanakan selama dua hari sejak tanggal 15 s/d 16 Februari 2021 yang juga di hadiri oleh seluruh unsure Kabag besertastaf di ke Deputian komersil maupun dari unsur Kedeputian Umum.

Komentar
Artikulli paraprakPenduduk Miskin Meningkat, Aceh Kembali Jadi Provinsi Termiskin di Sumatera
Artikulli tjetërIbu dan Anak Ditemukan Tewas di Aceh Timur