Cara Lapor SPT Tahunan Pajak Online di DJP pajak.go.id
Lapor SPT Pajak adalah proses pengajuan Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak kepada Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang berisi rincian penghasilan, pengurangan pajak, dan kewajiban pajak tahunan seseorang atau perusahaan.
Laporan ini harus disampaikan oleh setiap Wajib Pajak yang telah memperoleh penghasilan, baik itu dari pekerjaan, usaha, maupun dari sumber lainnya dalam satu tahun pajak yang bersangkutan.
Setiap tahun, Wajib Pajak diwajibkan untuk melaporkan SPT Pajaknya secara tepat waktu dan lengkap sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Laporan ini akan menjadi dasar bagi DJP untuk menghitung kewajiban pajak yang harus dibayar oleh Wajib Pajak serta menentukan apakah ada kelebihan atau kekurangan pembayaran pajak yang harus diselesaikan.
Lapor SPT Pajak dapat dilakukan secara online melalui situs resmi Direktorat Jenderal Pajak atau melalui kantor pajak terdekat.
Penting bagi Wajib Pajak untuk memenuhi kewajiban pelaporan ini karena tidak melaporkan atau terlambat melaporkan SPT Pajak dapat dikenakan sanksi administratif dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Jenis SPT Tahunan pribadi
Berikut adalah jenis Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak yang harus dilaporkan oleh Wajib Pajak Pribadi:
SPT Tahunan PPh Orang Pribadi 1770 S: SPT ini dilaporkan oleh Wajib Pajak Orang Pribadi yang memperoleh penghasilan dari pekerjaan, usaha kecil, bekerja sebagai profesional atau profesi, atau penghasilan lainnya yang dikenakan pajak.
SPT Tahunan PPh Pasal 21/26/26-1: SPT ini dilaporkan oleh Wajib Pajak yang membayar atau memotong pajak atas penghasilan yang diterima oleh penerima penghasilan (karyawan, pensiunan, atau penerima penghasilan lainnya).
SPT Tahunan PPh Final Pasal 4 ayat (2) dan/atau Pasal 6 ayat (1): SPT ini dilaporkan oleh Wajib Pajak Orang Pribadi yang memperoleh penghasilan dari usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), jasa, atau penghasilan lainnya yang dikenakan pajak final.
SPT Tahunan PPh Pasal 22: SPT ini dilaporkan oleh Wajib Pajak yang membayar atau memungut pajak atas penghasilan yang diterima atau diperoleh dari penggunaan atau pengalihan hak atas barang dan jasa yang dikenakan pajak pertambahan nilai.
Wajib Pajak Pribadi harus melaporkan SPT Pajak sesuai dengan jenis penghasilan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Jika ada kekeliruan dalam melaporkan SPT Pajak, maka Wajib Pajak harus segera melakukan perbaikan dan memenuhi kewajiban pelaporan secara tepat waktu.
Cara lapor SPT pajak online di pajak.go.id
Berikut adalah langkah-langkah cara lapor SPT Pajak Tahunan secara online untuk tahun pajak 2022:
Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan seperti SPT Pajak Tahunan dan dokumen pendukung lainnya seperti bukti potong pajak, bukti setor pajak, dan lain-lain.
Kunjungi situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) di alamat https://www.pajak.go.id/ dan klik menu “E-Filing”.
Pilih jenis SPT Pajak yang ingin dilaporkan, misalnya SPT Tahunan PPh Orang Pribadi 1770 S.
Masukkan nomor NPWP, tanggal lahir, dan kode keamanan yang tertera pada halaman login. Jika belum memiliki akun, klik “Daftar” untuk membuat akun baru.
Setelah berhasil login, klik “Buat SPT Baru” dan masukkan data-data yang diminta pada formulir SPT Pajak.
Unggah dokumen pendukung seperti bukti potong pajak atau setor pajak.
Setelah selesai mengisi formulir dan mengunggah dokumen pendukung, klik “Simpan SPT” untuk menyimpan SPT Pajak yang telah diisi.
Lakukan verifikasi data dengan cara memeriksa kembali data yang telah diisi pada SPT Pajak.
Setelah yakin bahwa data yang diisi sudah benar, klik “Kirim SPT” untuk mengirim SPT Pajak secara online.
Lakukan pembayaran pajak sesuai dengan jumlah yang tertera pada SPT Pajak.
Setelah melakukan pembayaran, Wajib Pajak dapat mencetak Bukti Setoran Pajak (BSP) sebagai bukti pembayaran.
Periksa kembali data yang telah diisi dan dokumen yang telah diunggah untuk memastikan bahwa semuanya sudah lengkap dan benar.
Dalam proses pelaporan SPT Pajak online, pastikan Anda memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang berlaku untuk memastikan pelaporan SPT Pajak yang sah dan akurat.
Cara lapor SPT pajak tahunan online dengan Formulir 1770 SS melalui e-Filing
Berikut adalah langkah-langkah cara lapor SPT Pajak Tahunan dengan menggunakan Formulir 1770 SS melalui e-Filing:
Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan seperti SPT Pajak Tahunan, dokumen pendukung lainnya seperti bukti potong pajak, dan lain-lain.
Kunjungi situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) di alamat https://www.pajak.go.id/ dan klik menu “E-Filing”.
Pilih jenis SPT Pajak yang ingin dilaporkan, yaitu SPT Tahunan PPh Orang Pribadi 1770 SS.
Masukkan nomor NPWP, tanggal lahir, dan kode keamanan yang tertera pada halaman login. Jika belum memiliki akun, klik “Daftar” untuk membuat akun baru.
Setelah berhasil login, klik “Buat SPT Baru” dan pilih jenis formulir 1770 SS.
Isi formulir 1770 SS dengan data yang diminta, seperti identitas Wajib Pajak, rincian penghasilan, potongan-potongan pajak, dan lain-lain.
Setelah selesai mengisi formulir, unggah dokumen pendukung seperti bukti potong pajak atau setor pajak.
Lakukan verifikasi data dengan cara memeriksa kembali data yang telah diisi pada SPT Pajak.
Setelah yakin bahwa data yang diisi sudah benar, klik “Kirim SPT” untuk mengirim SPT Pajak secara online.
Lakukan pembayaran pajak sesuai dengan jumlah yang tertera pada SPT Pajak.
Setelah melakukan pembayaran, Wajib Pajak dapat mencetak Bukti Setoran Pajak (BSP) sebagai bukti pembayaran.
Periksa kembali data yang telah diisi dan dokumen yang telah diunggah untuk memastikan bahwa semuanya sudah lengkap dan benar.
Dalam proses pelaporan SPT Pajak online dengan menggunakan Formulir 1770 SS melalui e-Filing, pastikan Anda memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang berlaku untuk memastikan pelaporan SPT Pajak yang sah dan akurat.
Cara lapor SPT pajak tahunan online dengan formulir 1770 S melalui e-Filing
Berikut adalah langkah-langkah cara lapor SPT Pajak Tahunan dengan menggunakan Formulir 1770 S melalui e-Filing:
Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan seperti SPT Pajak Tahunan, dokumen pendukung lainnya seperti bukti potong pajak, dan lain-lain.
Kunjungi situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) di alamat https://www.pajak.go.id/ dan klik menu “E-Filing”.
Pilih jenis SPT Pajak yang ingin dilaporkan, yaitu SPT Tahunan PPh Orang Pribadi 1770 S.
Masukkan nomor NPWP, tanggal lahir, dan kode keamanan yang tertera pada halaman login. Jika belum memiliki akun, klik “Daftar” untuk membuat akun baru.
Setelah berhasil login, klik “Buat SPT Baru” dan pilih jenis formulir 1770 S.
Isi formulir 1770 S dengan data yang diminta, seperti identitas Wajib Pajak, rincian penghasilan, potongan-potongan pajak, dan lain-lain.
Setelah selesai mengisi formulir, unggah dokumen pendukung seperti bukti potong pajak atau setor pajak.
Lakukan verifikasi data dengan cara memeriksa kembali data yang telah diisi pada SPT Pajak.
Setelah yakin bahwa data yang diisi sudah benar, klik “Kirim SPT” untuk mengirim SPT Pajak secara online.
Lakukan pembayaran pajak sesuai dengan jumlah yang tertera pada SPT Pajak.
Setelah melakukan pembayaran, Wajib Pajak dapat mencetak Bukti Setoran Pajak (BSP) sebagai bukti pembayaran.
Periksa kembali data yang telah diisi dan dokumen yang telah diunggah untuk memastikan bahwa semuanya sudah lengkap dan benar.
Dalam proses pelaporan SPT Pajak online dengan menggunakan Formulir 1770 S melalui e-Filing, pastikan Anda memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang berlaku untuk memastikan pelaporan SPT Pajak yang sah dan akurat.
Cara lapor SPT pajak tahunan online dengan formulir SPT 1770 e-Form
Berikut adalah langkah-langkah untuk melaporkan SPT pajak tahunan online dengan formulir SPT 1770 e-Form:
Pertama, kunjungi website resmi Direktorat Jenderal Pajak di https://djponline.pajak.go.id/ untuk login ke sistem e-Filing.
Jika belum memiliki akun e-Filing, klik tombol “Daftar” dan ikuti instruksi untuk membuat akun baru.
Setelah berhasil login, pilih menu “Formulir” dan pilih formulir SPT 1770 e-Form.
Isi formulir dengan lengkap dan benar. Pastikan Anda melampirkan semua dokumen pendukung yang dibutuhkan seperti slip gaji, bukti potong PPh 21, serta dokumen lain yang diperlukan.
Setelah selesai mengisi formulir, klik tombol “Validasi” untuk memeriksa apakah data yang diisi sudah benar dan lengkap.
Jika sudah valid, klik tombol “Kirim” untuk mengirimkan SPT pajak Anda. Setelah itu, sistem akan mengeluarkan bukti penerimaan SPT yang harus Anda simpan sebagai bukti bahwa Anda sudah melaporkan SPT pajak tahunan.
Terakhir, pastikan untuk membayar pajak yang terutang sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pajak.
Itulah langkah-langkah untuk melaporkan SPT pajak tahunan online dengan formulir SPT 1770 e-Form. Pastikan Anda memahami dengan baik prosedur yang harus diikuti dan tidak ragu untuk mencari bantuan dari pihak yang berwenang jika memerlukan bantuan tambahan.
Komentar