Categories: NEWS

Diduga Lecehkan Anak Bawah Umur, Seorang Warga Bener Meriah Diringkus Polisi

Analisaaceh.com, Redelong – Kepolisian Resor (Polres) Bener Meriah meringkus seorang warga Kecamatan Mesidah berinisial LG (43) yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.

Kapolres Bener Meriah AKBP Indra Novianto, S.I.K mengatakan, pelaku ditangkap pada 1 Agustus 2022 setelah mendapat laporan dari orang tua korban.

Kasus tersebut pertama sekali terjadi pada hari Senin tanggal 7 Maret 2022 lalu sekira Pukul 14.30 WIB. Saat itu korban yang masih berusia 5 tahun sedang bermain di seputaran jalan yang berjarak sekitar 200 meter dari rumah korban.

Baca Juga: Perkosa Anak Tiri Berusia 13 Tahun Berulang Kali, Pria Tua Aceh Tamiang Dibekuk Polisi

“Pada saat itu pelaku sedang memperbaiki jalan yang rusak, pelaku memangil korban ke arah semak-semak di samping jalan tersebut dan merayu korban untuk melakukan hal yang tidak senonoh,” kata Indra Novianto, Rabu (8/3/2022).

Setelah kejadian itu, pelaku diduga sering melakukan hal yang sama terhadap korban disaat korban membeli jajanan di kedai milik pelaku.

“Pelaku bahkan mengancam korban apabila hal tersebut diberitahu kepada orang tuanya maka korban akan dipukul oleh pelaku,” jelas Kapolres.

Baca Juga: Gadis Aceh Timur Diduga Jadi Korban Pelecehan Sopir Hiace di Pidie

Kemudian kejadian tersebut diketahui oleh orang tua korban, mengetahui anaknya dilecehkan oleh pelaku, orang tua korban melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian pada hari Senin tanggal 1 Agustus 2022.

“Kasus ini masih ditangani oleh unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Polres Bener Meriah.Pelaku sudah kita amankan dan jika terbukti bersalah pelaku akan dipidana dengan ancaman kurungan paling lama 90 bulan dan denda paling banyak 900 gram emas murni,” pungkas Indra Novianto.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

1 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

1 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

1 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

2 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

2 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

2 hari ago