Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh menargetkan tiga sasaran untuk program intervensi spesifik penurunan stunting di Aceh yaitu remaja putri, ibu hamil dan balita.
Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Aceh dr. Sulasmi, MSHM mengatakan bahwa ada 10 program penurunan stunting yang dilaksanakan baik sebelum hamil, saat hamil dan setelah lahir lahir yang dimulai dari pencegahan pada remaja putri terlebih dahulu.
“Ada tiga sasaran program penurunan stunting, yaitu pada remaja putri, ibu hamil dan juga kepada balita,” ujar Sulasmi, Jum’at (21/10/2022).
Untuk sepuluh program tersebut, jelas Sulasmi lagi, sasaran yang ditujukan kepada remaja putri yakni pemberian tablet darah (TTD) seminggu satu kali untuk satu tablet dan pemeriksaan kesehatan termasuk kadar hemagoblin pada siswa kelas tujuh dan kelas sepuluh.
“Kalau untuk ibu hamil itu pemeriksaan kehamilan dengan antenatal care sebanyak enam kali dan dua kali dengan dokter termasuk USG, selanjutnya juga memberikan TTD minimal 90 tablet setelah kehamilan, dan ibu hamil juga perlu makanan tambahan. Jadi kita berikan makanan tambahan KEK berupa protein hewani,” jelasnya.
Program yang dilakukan setelah lahir yakni pemantauan tumbuh kembang dengan penimbangan, pengukuran panjang badan balita dan pemantauan pertumbuhan balita di Posyandu.
“Program pemberian Asi ekskusif juga termasuk dari sejak lahir hingga umur enam bulan, program memberikan makanan tambahan protein hewani bagi anak 12 hingga 23 bulan berupa telur dan protein lainnya,” ungkap Sulasmi.
Kemudian, sambung Sulasmi program tata laksana balita dalam masalah gizi yang merujuk pada balita yang bermasalah dengan gizi untuk ke Puskesmas atau rumah sakit dan pemberian makanan tambahan balita di usia kurang dari enam bulan formula 75 dan 100 untuk balita kurang gizi.
“Selanjutnya peningkatan cakupan dan imunisasi baik pelayan rutin kampanye bulan imunisasi dasar dan tiga imunisasi tambahan, jadi bagi remaja putri juga jangan lupa minta tablet tambah darah di Pukesmas, dan ingat pentingnya imuninasi terhadap anak sehingga dapat mencegah terjadi stunting,” tutup Sulasmi.
Analisaaceh.com, Blangpidie | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Barat Daya (Abdya) melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek)…
Analisaaceh.com, Aceh Besar | Seorang wanita paruh baya bernama Yusra (40) di Montasik, Aceh Besar,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) resmi membentuk susunan keanggotaan alat kelengkapan…
Analisaaceh.com, Meuredue | Penyidik Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Aceh menyerahkan dua tersangka kasus illegal logging…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur nomor urut 01, Bustami Hamzah…
Analisaaceh.com, Suka Makmue | Satreskrim Polres Nagan Raya menangkap MS (53), terduga pelaku penembakan warga…
Komentar