Categories: NEWSPEMKO BANDA ACEH

Dispar Kota Banda Aceh Latih Pelaku Usaha Wisata terkait Tata Kelola Destinasi Wisata

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh mengadakan pelatihan tata kelola destinasi pariwisata di Hotel Hermes Palace, Kota Banda Aceh. Kegiatan yang berlangsung mulai 2-5 September ini diikuti oleh sejumlah pelaku usaha pariwisata di Kota Banda Aceh.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh Iskandar, S.Sos, M.Si mengatakan, pelatihan ini merupakan salah satu kegiatan Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh yang dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Kemenparekraf.

Ini merupakan salah satu upaya Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh dalam meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) bagi pengelola dan pelaku usaha pariwisata di Kota Banda Aceh.

“Sehingga kita harapkan setelah mereka mengikuti pelatihan ini, mereka bisa memajukan objek wisatanya,” kata Iskandar.

Selain pelaku usaha pariwisata, pihaknya juga menghadirkan berbagai stakeholder lainnya seperti Keuchik Gampong Punge Blang Cut dan Alue Naga karena ia menilai kedua desa tersebut kerap dijadikan destinasi wisata oleh para pelancong yang datang ke Kota Banda Aceh, ungkapnya

Dalam kesempatan yang sama, Kabid pengembangan destinasi dan industri pariwisata Nova Indriani, SKM menyebutkan, setidaknya ada 40 peserta hadir dalam pelatihan ini yang terdiri dari pemandu wisata, blogger, pengelola tempat wisata dan juga keuchik.

Selama kegiatan tersebut, pihaknya turut membekali peserta dengan berbagai pengetahuan seperti cara melayani dan bergaul dengan wisatawan.

“Mereka juga akan diajarkan mengenai cara promosi secara digital, ini kan lebih murah dan cepat,” katanya.

Sementara itu, salah satu peserta pelatihan Salmi Hardiyanti mengapresiasi pihak dinas Pariwisata Kota Banda Aceh yang telah melakukan pelatihan kepada pihaknya untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan tentang pariwisata karena ia berada langsung di lapangan dan kerap bertatap muka langsung dengan sejumlah wisatawan.

“Untuk supaya kita lebih banyak pengetahuan tentang bagaimana cara mengelola tempat-tempat wisata apalagi seperti saya yang langsung berkecimpung di tempat wisata tersebut,” katanya.

“Jadi supaya ada introspeksi untuk diri sendiri mungkin selama ini ada salahnya,” lanjut wanita yang kesehariannya bekerja sebagai pemandu lokal wisatawan di lokasi Boat di atas rumah Gampong Lampulo.(Ah/Hz)

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

KISSPOL Aceh Nilai Situasi Kemanusiaan Sudah Darurat, Desak Keberanian Negara dan Solidaritas Global

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…

4 jam ago

Pengurus IHGMA Aceh Periode 2025–2028 Resmi Dilantik

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…

4 jam ago

Antrean BBM di SPBU Abdya Mulai Normal Usai Listrik Pulih

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…

4 jam ago

Kabel Listrik Menjuntai di Seunaloh Abdya Sudah Diperbaiki PLN

Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…

4 jam ago

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

1 hari ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

1 hari ago