Categories: NANGGROENEWS

Ditlantas Polda Aceh Luncurkan Buku Fiqh Tertib Berlalu Lintas

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh resmi meluncurkan Buku Fiqh Tertib Berlalu Lintas pada Jumat (1/10/2021) di Aula Gedung Ditlantas, Lamteumen, Kota Banda Aceh.

Buku tersebut diharapkan menjadi inovasi dan bermanfaat dalam menjaga ketertiban lalu lintas di Serambi Mekkah.

“Saya kira ini juga menjadi inovasi dan bermanfaat dalam menjaga ketertiban lalu lintas. Buku ini juga akan mendukung program ETLE yang sudah duluan diterapkan di Aceh,” kata Kapolda Aceh Irjen. Pol. Drs. Ahmad Haydar, SH., MH melalui Waka Polda Aceh Brigjen. Pol. Drs. Raden Purwadi, S.H.

Raden Purwadi juga menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih kepada para akademisi, ulama, dan umara Aceh yang telah berkontribusi dan berpartisipasi dalam terbitnya buku Fiqh Berlalu Lintas tersebut.

Menurutnya, Buku Fiqh Berlalu Lintas adalah upaya Ditlantas Polda Aceh yang bersungguh-sungguh mewujudkan keamanan, ketertiban dan keselamatan berlalu lintas di Aceh.

Sementara itu, Dirlantas Polda Aceh Pol. Dicky Sondani, S.IK., M.H mengatakan, Buku Fiqh Tertib Berlalu Lintas tersebut adalah rekomendasi dari hasil Survei Kepatuhan Berlalu Lintas (SKBL).

“Hasil SKBL tahun 2021 yang dilakukan oleh Ditlantas dan Pusat Riset Ilmu Kepolisian Universitas Syiah Kuala (Pripol USK) menunjukkan bahwa, perilaku berlalu lintas masyarakat Aceh masih buruk, dengan indeks kepatuhan berlalu lintas 5,41 dari skala 1-10, jadi Fiqh Berlalu Lintas ini adalah rekomendasi SKBL,” katanya.

Dicky berpendapat, bahwa Buku Fiqh Berlalu Lintas ini adalah respon terhadap fenomena pelanggaran lalu lintas serta sejalan dengan program Polri yang Presisi, yaitu prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan.

“Buku ini disusun oleh Dirlantas Polda Aceh yang melibatkan sejumlah pihak, di antaranya Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, Fakultas Hukum dan Syariah UIN Ar-Raniry, MPU Aceh, Tim Penyusun dari Pemerintah Aceh, Dayah dan Pesantren, dan unsur Ormas Keagamaan Islam di Aceh,” pungkas Dicky.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NANGGROE
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

10 jam ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

12 jam ago

Kabel Listrik Diduga Milik PLN Bahayakan Pengendara di Abdya

Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabel yang diduga milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjuntai ke badan jalan…

12 jam ago

Komisi I DPRA Desak Presiden Buka Peran Internasional Tangani Bencana Aceh–Sumatera

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendesak Presiden Republik Indonesia…

15 jam ago

Hampir 2 Juta Warga Aceh Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bencana alam hidrometeorologi yang melanda Aceh sejak beberapa waktu terakhir berdampak…

22 jam ago

PBB Pantau Respons Bencana di Aceh, UNDP dan UNICEF Siap Perkuat Dukungan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Indonesia terus memantau perkembangan penanganan bencana di…

22 jam ago