Dorong Industri Kecil Menengah, Keuchik Gampong Pante Rakyat Abdya Berikan Modal Usaha

ANALISAACEH.COM, BLANGPIDIE | Pemerintah Gampong Pante Rakyat, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), dorong upaya pengembangan industri kecil menengah, salah satunya melalui pemberian tambahan modal usaha kepada para pelaku usaha ekonomi produktif.

Tambahan modal itu diberikan kepada pelaku seperti usaha membuat kue, menjual bubuk kopi dan usaha home industry.

Keuchik Gampong Pante Rakyat, Muhammad Yakir mengatakan, memberikan modal usaha untuk masyarakat itu agar Gampong bisa hidup mandiri dengan memberdayakan sumberdaya masyarakat di Gampong itu sendiri.

“Kita akan memajukan usaha masyarakat dengan memberi modal usaha, seperti dalam program yang tercantum pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong (APBG/ APBDes) dalam Bidang Pemberdayaan Masyarakat,” ujar Muhammad Yakir, Rabu (22/1/2020).

Ia menjelaskan, dalam memberikan bantuan modal usaha, empat kelompok pelaku usaha yang menerima modal usaha, seperti kelompok usaha kue, kelompok usaha membuat dan menjual gorengan, kelompok usaha menjual bubuk kopi dan kelompok industri rumah tangga.

“Jadi masing-masing dalam satu kelompok ada 22 orang, ada 10 orang, seperti kelompok usaha kue ada 22 orang, kelompok usaha membuat dan menjual gorengan 22 orang, kelompok usaha menjual bubuk kopi 22 orang dan kelompok industri rumah tangga sebanyak 10 orang,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pendamping Lokal Desa Amrizal menyampaikan bahwa pihaknga sangat mendukung kegiatan tersebut, sehingga masyarakat bisa dapat menambah pendapatan dalam keluarga.

“Kita sangat mendukung, apalagi ini sangat bermanfaat untuk masyarakat, selain bisa mengambangkan kreatifias juga bisa menambah penghasilan keluarga,” sebut Amrizal.

Selain itu, Amrizal berharap agar masyarakat benar- benar memanfaatkan modal usaha yang sudah disalurkan kepada masyarakat sehingga ini bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi di desa itu sendiri. 

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Transaksi QRIS di Aceh Hampir Sentuh Rp2 Triliun Sepanjang 2025

Analisaaceh.com, Sabang | Nilai transaksi digital menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Provinsi…

5 jam ago

OJK Cabut Izin Usaha PT Sarana Aceh Ventura, Perusahaan Dilarang Beroperasi

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi mencabut izin usaha PT Sarana Aceh…

6 jam ago

Tempo Digugat Rp200 Miliar, AJI Gelar Aksi Solidaritas

Analisaaceh.com, Jakarta | Aliansi Jurnalis Independen (AJI) bersama koalisi masyarakat sipil menggelar aksi solidaritas di…

1 hari ago

Dinsos Abdya Tingkatkan Peran Keluarga untuk Lansia & Disabilitas

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengambil langkah strategis untuk…

2 hari ago

MTQ ke-37 Tingkat Provinsi Aceh di Pidie Jaya Dibuka

Analisaaceh.com, Pidie Jaya | Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Qur’an…

2 hari ago

Banjir Rendam Puluhan Rumah di Aceh Timur, Air Belum Surut

Analisaaceh.com, Aceh Timur | Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Aceh Timur sejak Sabtu malam…

2 hari ago