Categories: PARLEMENTRIA

DPRA Dukung Komitmen Pemerintah Aceh Selesaikan RS Regional di Meulaboh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendukung penuh komitmen Pemerintah Aceh menyelesaikan pembangunan rumah sakit (RS) regional di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua DPRA Safaruddin, di Banda Aceh, Minggu (27/6) saat meninjau langsung proyek pembangunan RS regional Meulaboh bersama Kadis Kesehatan Hanif dan sejumlah anggota DPRA lainnya.

“Kita berharap tahun 2022 proses penganggaran bisa kita finalkan untuk RS regional ini agar bisa fungsional pada 2023,” kata Safaruddin.

“Pemerintah Aceh melanjutkan pembangunan RS regional Meulaboh dan RS regional lainnya pada 2021 ini, pengerjaannya ditargetkan rampung hingga dapat difungsikan pada 2023,” sambungnya.

Safaruddin menyampaikan, pada tahun ini Pemerintah Aceh sudah mengalokasikan anggaran sebesar Rp60 miliar untuk kelanjutan pembangunan rumah sakit regional.

“Untuk anggaran tersebut belum cukup, karena itu pemerintah kembali merencanakan dana tambahan yang diusulkan pada APBA 2022 sebesar Rp120 miliar lebih,” katanya.

“Kita ingin coba tuntaskan pembangunan rumah sakit regional, ini buah tangan APBA dalam RPJM dan prioritas pembangunan yang ditetapkan pemerintah Irwandi-Nova,” jelas Safaruddin.

Selain itu, kata Safaruddin, pihaknya juga meminta komitmen dari pemerintah kabupaten tempat pembangunan RS regional untuk mempersiapkan segala sarana pendukung rumah sakit.

Menurutnya, jika rumah sakit nantinya telah difungsikan, maka pemerintah daerah harus menyiapkan segala penunjang dan sarana pendukungnya.

“Seperti tenaga medis, dokter, termasuk akses jalan yang luas untuk masuk ke rumah sakit dan air. Karena kalau tidak didukung akses jalan yang baik, sayang juga,” katanya.

Safaruddin menambahkan, saat ini progres pembangunan rumah sakit itu sudah mencapai 70 persen. Postur bangunannya sangat representatif sebagai rumah sakit rujukan.

“Dalam bayangan kita, RS regional Meulaboh ini akan menjadi rumah sakit terbaik di Aceh nantinya,” pungkas Safaruddin

 

Editor : Nafrizal
Rubrik : PARLEMENTRIA
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

2 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

2 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

2 hari ago

Aceh Fokus Tertibkan Tambang Ilegal di Tiga Kabupaten

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menetapkan tiga kabupaten, yakni Aceh Barat, Nagan Raya, dan…

3 hari ago

Perempuan Paralegal Aceh Desak Redefinisi Tambang Rakyat

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sejumlah perempuan paralegal dari berbagai wilayah di Aceh yang tergabung dalam…

4 hari ago

Perjalanan Prof Juwaini, Anak Nelayan Jadi Guru Besar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dalam prosesi penyerahan Keputusan Menteri Agama (KMA) bagi Guru Besar rumpun…

4 hari ago