Analisaaceh.com, Banda Aceh | Istri Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Dyah Erti Idawati, mendorong anak-anak dari panti asuhan dapat belajar dengan tekun. Ia berharap, mereka dapat menempuh pendidikan sampai ke perguruan tinggi. Tidak hanya berhenti sampai tingkat SMP dan SMA saja.
“Cita-cita harus digantung setinggi langit dan kita harus berupaya mencapai-nya semampu mungkin,” kata Dyah saat bersilaturahmi sembari membagikan paket Ramadhan untuk anak panti asuhan Rumoh Seujahtra Aneuk Nanggroe dan Rumah Singgah Anak Binaan Bumi Moro, di Aceh Besar, Selasa, (5/5/2020) .
Dyah mengatakan, anak-anak panti tersebut adalah generasi penerus yang akan menggantikan generasi saat ini serta memegang kendali bangsa nantinya.
“Oleh sebab itu, mari belajar yang giat dan tekun. Semua orang punya kesempatan yang sama,” kata dia.
Menurut Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Aceh itu, ada berbagai program beasiswa yang tersedia saat ini untuk menempuh pendidikan tinggi. Baik yang disediakan pemerintah maupun lembaga dari luar negeri.
“Pemerintah pusat sudah menyediakan beasiswa bidik misi yang bisa dimanfaatkan oleh anak-anak kurang mampu. Begitu juga Pemerintah Aceh, juga ikut menyediakan. Saat ini bahkan banyak tersedia beasiswa ke luar negeri, tinggal kita harus memenuhi kriteria,” kata Dyah.
Dalam kesempatan itu, Dyah juga berbagi kisah hidupnya dalam menempuh pendidikan kepada anak-anak panti. Mulai dari sekolah dasar hingga menyelesaikan sarjana dan sampai menempuh pendidikan doktor di Australia.
Sementara itu, Kepala UPTD Rumoh Seujahtra Aneuk Nanggroe Dinas Sosial Aceh, Abdul Jabar, menyampaikan, panti tersebut ditempati sebanyak 43 orang anak. Mereka datang dari berbagai latar belakang, mulai dari anak terlantar, mengemis di jalan dan juga anak yatim piatu.
“Usia mereka berbeda-beda, ada yang masih SD dan juga ada yang sudah SMA. Untuk pergi ke sekolah, mereka akan diantar dan dijemput oleh petugas,” kata Jabar.
Jabar mengatakan, Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial telah menyediakan berbagai fasilitas di panti Rumoh Seujahtra untuk anak-anak tersebut. Mulai dari asrama, makanan, sampai dengan tempat olahraga.
“Kami sangat senang dan berterimakasih, untuk pertama kali nya ada Ibu Gubernur yang mengunjungi kami,” ujar Jabar.