Analisaaceh.com, Banda Aceh | Harga emas murni di wilayah kota Banda Aceh mengalami kenaikan yakni Rp 3.150.000 ribu per mayam dari harga sebelumnya dijual Rp 3.100.000 ribu per mayam, harga ini belum termasuk ongkos pembuatan.
Hal ini dikatakan oleh salah satu penjual emas, Murizal di Jalan Teungku Chik Pante Kulu, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh Sabtu (29/11/2023) dimana kenaikan emas murni sebesar Rp 50 ribu per mayam.
“Untuk ongkos pembuatan kami ambil mulai dari lima puluh ribu sampai seratus ribu,”katanya.
Dia juga mengatakan, kenaikan harga emas ini sudah berlangsung dua minggu lalu lantaran dipicu oleh perang Israel antara Palestina dan geopolitik terdapat dunia sedang memanas.
Selain itu, untuk harga emas antam juga mengalami kenaikan harga dari dua pekan sebelumnya Rp 1 juta 90 ribu per gram sekarang dijual Rp 1 juta 112 ribu per gram.
“Kalo di hitung harga emas murni naik lima puluh ribu per gram dan emas antam naik sekitar dua puluh dua ribu per gramnya,” sebutnya.
Murizal mengaku, untuk saat ini masyarakat cenderung membeli dari pada menjual, hampir 60 persen masyarakat membeli sedangkan selebihnya sebesar 40 persen menjual.
“Pengakuannya banyak yang jual untuk modal usaha atau yang membeli biasanya buat mahar,” tutupnya.
