Analiaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Hendri Yono, M.Si meminta Pemerintah Aceh melalui Dinas Kelautan dan Perikanan untuk membangun docking kapal sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan perbaikan kapal nelayan di Aceh.
Hal tersebut disampaikan Hendri menyusul banyaknya keluhan nelayan yang kesulitas memperbaiki kapal motor di atas 30 GT hingga harus ke Sumatera Utara (Sumut).
“Kami menerima keluhan di lapangan dari Panglima Laot dan nelayan terkait ketiadaan tempat docking, selama ini docking harus diperbaiki di luar kabupaten bahkan ada yang ke Sibolga,” kata Hendri Yono, Kamis (25/5/2022).
Hal tersebut sebagaimana yang dialami oleh para nelayan di Aceh Selatan, Abdya dan sejumlah kabupaten/kota lainnya. Padahal kata Hendri, di sejumlah PPI wilayah barat selatan Aceh banyak memiliki kapal motor di atas 30 GT.
“Oleh karena itu saya meminta Gubernur Aceh melalui dinas terkait untuk melakukan pembangunan docking kapal motor dengan sistem gendong. Kalau terkendala dengan sumber pendanaan dari APBA, tentu bisa dilakukan dengan investor dengan sistem investasi dalam pembangunannya,” kata dewan dari Dapil IX ini.
“Secara bisnis dengan sistem kerjasama tentu sangat menguntungkan bagi Aceh, asal bisa dikelola tanah atau pun aset daerah,” pungkasnya.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) resmi membentuk susunan keanggotaan alat kelengkapan…
Analisaaceh.com, Meuredue | Penyidik Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Aceh menyerahkan dua tersangka kasus illegal logging…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur nomor urut 01, Bustami Hamzah…
Analisaaceh.com, Suka Makmue | Satreskrim Polres Nagan Raya menangkap MS (53), terduga pelaku penembakan warga…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Atlit tunggal putri SMPN 1 Lhokseumawe akan menantang atlit SMPN 1 Arun…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zulfadli, secara resmi melantik dan…
Komentar