Analisaaceh.com, Banda Aceh | Kasasi yang ajukan oleh Hendri Yuzal yang merupakan ajudan Gubernur nonaktif Irwandi Yusuf ditolak oleh Mahkamah Agung (MA) terkait kasus dugaan korupsi Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) Tahun 2018.
Hal tersebut terungkap dari putusan MA yang diumumkan dalam website resmi mahkamahagung.go.id yang bernomor perkara 442/K/PID.SUS/2020, bahwa dalam Amar Putusannya menolak perbaikan atas terdakwa Hendri Yuzal, Kamis (13/02/2020)
Dalam perkara itu, Berkas diperiksa oleh hakim Prof, Dr. Mohamad Askin, SH, Prof. Dr. Abdul Latief, SH.,MH dan Dr. Andi Samsan Nganro, SH.,MH.
Perkara Hendri masuk pada tanggal 28 Januari 2018 lalu, sementara tanggal ditribusi 12 Februari 2020.
Sebagaimana yang diketahui bahwa sebelumnya Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta telah memvonis Hendri Yuzal dengan 4 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan kurungan. Kemudian, Hendri Yuzal mengajukan kasasi ke Mahmakah Agung.
Analisaaceh.com, Blangpidie | Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Barat Daya (Abdya), Salman Alfarisi melepas secara resmi…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Salman Alfarisi mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Telaga Art resmi meluncurkan program Kelas Belajar Akting Riak 2 di…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) mengajak para investor…
Analisaaceh.com , Banda Aceh | Mantan calon presiden (Capres) Anies Baswedan dan calon wakil presiden…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Menindaklanjuti laporan warga, Satres Narkoba Polresta Banda Aceh melakukan penindakan dan…
Komentar