Categories: ACEH TIMURNEWS

Kasus Pembunuhan di Aceh Timur Diduga Karena Asmara, Korban Hamil Tiga Bulan

Analisaaceh.com, Idi | Kasus pembunuhan seorang perempuan yang mayatnya ditemukan di area perkebunan, Desa Seunebok Bayu, Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur pada 15 Januari yang lalu berhasil diungkap Polisi.

Korban Asrawati (35) yang ditemukan dalam kondisi leher tergorok tersebut dibunuh oleh seorang pria berinisial MJ alias AM (58) diduga karena hubungan asmara.

Dirreskrimum Polda Aceh, Kombes Pol Ade Harianto, SH., MH melalui Kabid Humas Kombes Pol. Winardy, S.H., S.I.K., M.Si mengatakan, pelaku berinisial MJ alias AM merupakan warga Desa Pango, Kecamatan Banda Alam dan sempat melarikan diri ke tempat teman dekatnya AZ alias Tgk AD di Julok.

Baca: Polisi Tangkap Pelaku yang Gorok Leher Perempuan di Aceh Timur

“Baru pada hari Minggu, 16 Januari 2022 pelaku berhasil ditangkap di sebuah tambak di Desa Kuala, Kecamatan Simpang Ulim, Aceh Timur,” jelas Winardy.

Pelaku mengaku memiliki hubungan asmara dengan korban. Saat itu korban sudah hamil tiga bulan dan meminta pertanggungjawaban pelaku.

“Namun, karena takut aib keduanya terbongkar, maka pelaku nekat membunuh korban,” ungkapnya.

“Saat ini, pelaku sudah diamankan di Polres Aceh Timur untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Selain itu petugas juga mengamankan AZ alias Tgk AD karena ikut andil dalam menyembunyikan pelaku,” tutup Winardy.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Asrawati ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam hutan, Desa Seunebok Bayu, Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, Jum’at (14/1/2022).

Baca: Mayat Perempuan Ditemukan Dalam Kondisi Leher Tergorok di Hutan Aceh Timur

Korban ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB oleh Muhammad dan masyarakat lainnya yang sedang mencari keberadaan korban sejak hari Kamis, 13 Januari 2022. Saat ditemukan korban dalam posisi telentang dengan luka di leher dan berdarah.

Editor : Nafrizal
Rubrik : ACEH TIMUR
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Rumah Zakat dan Influencer Turki Bantu Korban Banjir Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gelombang solidaritas internasional terus mengalir untuk masyarakat Aceh pascabencana banjir dan…

1 hari ago

Pasokan Terbatas, Warga Jruek Balee Rela Antre Gas Sejak Tengah Malam

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Pasokan gas elpiji subsidi mulai kembali masuk ke sejumlah wilayah di…

1 hari ago

Distribusi Banjir Dipercepat, Wagub Aceh Siapkan Jalur Udara

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menegaskan komitmennya untuk memastikan seluruh bantuan bagi korban banjir…

1 hari ago

Pemerintah Aceh Surati UNDP dan UNICEF untuk Pemulihan Pascabencana

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menyurati United Nations Development Programme (UNDP) dan United Nations…

2 hari ago

Jembatan Bailey Teupin Mane Dibuka, Akses Bireuen–Bener Meriah Pulih

Analisaaceh.com, Bireun | Akses penghubung vital antara Kabupaten Bireuen dan Kabupaten Bener Meriah kembali normal…

2 hari ago

77 Lembaga dan 1.960 Relawan Terlibat dalam Pemulihan Bencana Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh mencatat sebanyak 77 lembaga dengan total 1.960 relawan telah…

2 hari ago