Analisaaceh.com, Sulteng | Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA) gelar keterampilan pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan atau bencana kepada 52 siswa dari 11 sekolah peserta Tim Siaga Bencana Sekolah (TSBS) Kecamatan Tanambulava, Sigi, Minggu (15/3/2020).
Kegiatan keterampilan pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan atau bencana tersebut merupakan rangkaian kegiatan dari program Sekolah Siaga Bencana yang digagas oleh PKPA atas dukungan Mercy Relief Singapura pasca bencana gempa dan tsunami sulteng 2019.
Koordinator Unit PKPA Emergency Aid (PEA), Ismail Marzuki menyampaikan, kegiatan pertolongan pertama pada kecelakaan dan bencana tersebut merupakan komitmen PKPA dalam mendukung penguatan dan ketangguhan bencana siswa di seluruh sekolah, pihaknya akan terus mendukung seluruh sekolah di Sulteng yang siaga bencana.
“Kami akan terus mengembangkan metode pendampingan dan penguatan siswa dan diharapkan terbangun kesiapsiagaan siswa pada pertelongan pertama pada kecelakaan dan bencana,” harap Ismail.
Lanjutnya, pada pendidikan keterampilan pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan atau bencana tersebut difasilitasi oleh PMI Cabang Sigi, di mana kesempatan itu juga harus dimanfaatkan oleh pihak sekolah sebagai bagian dari ekstrakurikuler untuk siswa dan sekolah.
“PKPA juga membangun komitmen dengan berbagai lembaga yang konsen terkait bencana dan membangun pendidikan mitigasi bencana bersama untuk seluruh sekolah salah satunya PMI Cabang Sigi,” ucapnya.
Sementara salah satu peserta Akbar, siswa kelas 4 Sekolah Dasar Negeri Sibalaya Utara mengatakan, pelatihan pertolongan pertama sangat baik, di mana banyak pengetahuan baru yang didapat selama pendidikan bencana tersebut berlangsung.
“Kalau di sekolah kami nanti ada yang jatuh dan luka kami akan segera membantu serta mengobati siswa yang ada disekolah kami,” ucap Akbar.
Adapun sekolah yang terlibat pada pelatihan tersebut, Anantovea, TK Al Khairaat Sibalaya Utara, TK dan SD Satu Atap Sibalaya Selatan, SD dan SMP Satu Atap Lambara, SD Negeri Sibalaya Utara, SD Inpres Malakantu, MTS Al Khairaat, MTS DDI Lonja dan SMP Negeri 8 Sigi. (Ril/tsm)
