Analisaaceh.com, Meureudu | Terjadi kontak tembak antara Tim gabungan Polda Aceh, Brimob Polda Aceh, Polres Bireun dan Polres Pidie dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang diduga kelompok Abu Razak berjumlah 4 orang di Jalan Banda Aceh-Medan Desa Keude Trienggadeng, Kecamatan Trienggadeng Kabupaten Pidie Jaya, Kamis (19/9/2019).
Dalam kejadian itu, 2 anggota KKB tewas di tempat, yakni Zulfikar dan Hamni, dan satu kritis yaitu Wan Neraka. Sementara satu rekannya berhasil diciduk yaitu Wan dan langsung diamankan ke Polres Bireuen.
Dirreskrimum Polda Aceh, Kombes Pol Agus Sartijo membenarkan informasi tersebut, anggota KKB itu melaju dengan mobil jenis Toyota Avanza yang baru turun dari Bukit Cerana Simpang Mamplam, Bireuen. Mereka diduga merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Abu Razak.
“Sesampainya di depan warung kopi Kurnia, Desa Keude Trienggadeng Kecamatan Tringgadeng, mobil tersebut langsung diberhentikan oleh pihak Sat Reskrim polres Bireun dan Sat Reskrim Pidie yang sebelumnya sudah diikuti,” terangnya.
Pada saat diberhentikan kelompok tersebut mencoba untuk melarikan diri, namun pihak Reskrim langsung mengambil tindakan untuk melumpuhkan kelompok tersebut.
“Adapun barang bukti yang didapatkan di antaranya senjata api jenis AK 56 lipat, revolver, peluru AK dan Revolver berjumlah lebih kurang 100 butir,” tutupnya.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…
Komentar