Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Umar Loktan sedang lakukan assesment kawasan banjir
Analisaaceh.com, Pidie Jaya | Akibat hujan deras yang mengguyur kabupaten Pidie Jaya sejak siang di kecamatan Meurah Dua dan Meureudu mengakibatkan meluapnya arus krueng Meureudu menjelang berbuka puasa, Senin, (28/04/2020).
Banjir yang menggenang setinggi 80 – 120 cm tersebut terjadi sejak jam 18.00 WIB.
Dari pantauan analisaaceh.com kawasan yang tergenang air, meliputi Kecamatan Meurah dua, Meureudu, meliputi Gampong Meunasah Raya, Blang cut, Meunasah Mancang, Dayah Husen dan Pantee Beureune dengan ketinggian air 100 cm.
Sementara di Kecamatan Meureudu meliputi gampong Teupin Peuraho, Lhok Nga dan Meunasah Lhok dan Meunasah Gantung ketinggian air 60 cm
Kepala Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pijay Okta Handipa.ST. M. Arch mengatakan, air yang mengenangi dua kecamatan tersebut akibat tingginya intensitas hujan sejak siang, saat ini pihaknya telah menurunkan tim untuk observasi masyarakat yang terdampak banjir.
“Kita sudah menurunkan tim tanggap darurat ke lokasi dan masih menunggu hasil akurat dari tim terkait dampak banjir di dua kecamatan ini,” pungkas Okta.
Sampai dengan berita ini diturunkan pihak BPBD Pidie Jaya masih mendata masyarakat yang terdampak banjir. Masyarakat yang terdampak banjir mengungsi ke rumah keluarga yang lebih aman
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…
Komentar