Categories: Info CoronaNEWS

Pasien Positif Covid-19 Asal Aceh Tamiang Merupakan Pemuda 20 Tahun

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Satu kasus baru positif Covid-19 ditemukan berdasarkan pemeriksaan sebuah sampel swab dengan sistem Real Time (RT) Polymerase Chain Reaction (PCR) oleh Balai Litbangkes RI Aceh, Lambaro, Aceh Besar.

Pasien berinisial AJ asal Aceh Tamiang tersebut merupakan pemuda berumur 20 tahun.

Hal ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Kamis (30-04-2020).

“Berdasarkan hasil analisa swab pasien berinisial AJ asal Aceh Tamiang. Pemuda umur 20 tahun itu memiliki riwayat di daerah penularan lokal,” kata Saifullah Abdulgani atau akrab disapa SAG.

AJ merupakan seorang santri pada salah satu Pondok Pesantren di Magetan, Jawa Timur. Hasil rapid test AJ oleh Tim Gugus Aceh Tamiang menunjukkan tanda reaktif maka dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh.

Baca Juga : Dua Pasien Positif Covid-19 di Aceh Sembuh, Satu Kasus Baru Ditemukan

“Setiba di RSDUZA Banda Aceh, 26 April 2020, dibuat foto thorak dan diambil swab cairan tenggorokan dan hidung untuk diperiksa di Balai Litbangkes RI Aceh. Hari ini hasil uji swab-nya itu kami terima hari ini dan ia konfirmasi positif Covid-19,” ujar SAG.

SAG mengatakan, AJ merupakan pasien positif Covid-19 yang ke-10 dalam catatan kasus Covid-19 Aceh per tanggal 30 April 2020, pukul 15.00 Wib. Dari 10 positif covid-19 tersebut, 6 orang dinyatakan sembuh, termasuk pasien NS dan AS yang sembuh sejak hari ini—3 orang dalam perawatan rumah sakit, dan 1 orang meninggal dunia, pada Maret 2020, lalu.

Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), lanjut SAG, sebanyak 1.878 kasus. Ada penambahan sebanyak 17 kasus dibandingkan data kemarin. Rinciannya, dari 1.878 kasus tersebut, sebanyak 1.583 telah selesai pemantauan, dan 295 sudah selesai masa pemantauan-nya.

Sedangkan jumlah Pasien dalam Pengawasan sebagaimana dilaporkan sebelumnya, masih 85 orang. Rincian nya, 11 orang dalam perawatan, 73 sudah pulang dan sehat, satu kasu meninggal dunia.

“Jumlah kasus pasien meninggal dunia tidak ada penambahan, 2 kasus. Itu pun kasus Maret 2020, yakni satu positif Covid-19, dan satu lagi negatif,” tutup SAG [*]

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

KISSPOL Aceh Nilai Situasi Kemanusiaan Sudah Darurat, Desak Keberanian Negara dan Solidaritas Global

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…

12 jam ago

Pengurus IHGMA Aceh Periode 2025–2028 Resmi Dilantik

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…

12 jam ago

Antrean BBM di SPBU Abdya Mulai Normal Usai Listrik Pulih

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…

12 jam ago

Kabel Listrik Menjuntai di Seunaloh Abdya Sudah Diperbaiki PLN

Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…

12 jam ago

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

1 hari ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

2 hari ago