Analisaaceh.com, Banda Aceh | Kepolisian Daerah (Polda) Aceh melakukan pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 226 kilogram dan ganja 1,2 ton di Mapolda Aceh, Selasa (6/8/2024).
Barang bukti tersebut dimusnahkan tersebut merupakan Jaringan Internasional Malaysia Thailand dan Indonesia.
“Yang kita musnahkan yaitu sabu seberat 226 kilogram dan ganja 1,2 ton, jaringan Internasional hasil pengungkapan oleh Ditresnarkoba dan instansi gabungan,” kata Kapolda Aceh, Irjen Achmad Kartiko.
Adapun pemusnahan sabu tersebut dengan cara melarutkannya dengan bahan kimia lainnya yang telah didihkan sehingga tidak bisa digunakan lagi, sementara ganja dilakukan dengan cara dibakar.
Selain itu juga menambahkan bahwa dalam kurun waktu selama tahun 2024, pihaknya telah menangani 753 kasus narkotika di Aceh.
“Jadi jumlah ini meningkat signifikan jika dibandingkan tahun lalu,” katanya.
Pihaknya berkomitmen untuk terus memberantas peredaran Narkotika di Aceh, termasuk menelusuri aliran dana jual beli narkotika yang diduga terjadi tindak pidana pencucian uang.
“Oleh karena itu saya mengajak semua pihak terkait untuk bersama melawan peredaran narkotika ini,” ujarnya.
Analisaaceh.com, Blangpidie | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Barat Daya (Abdya) melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek)…
Analisaaceh.com, Aceh Besar | Seorang wanita paruh baya bernama Yusra (40) di Montasik, Aceh Besar,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) resmi membentuk susunan keanggotaan alat kelengkapan…
Analisaaceh.com, Meuredue | Penyidik Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Aceh menyerahkan dua tersangka kasus illegal logging…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur nomor urut 01, Bustami Hamzah…
Analisaaceh.com, Suka Makmue | Satreskrim Polres Nagan Raya menangkap MS (53), terduga pelaku penembakan warga…
Komentar