Categories: NEWS

Polres Aceh Utara Musnahkan 17 Kg Sabu Serta Puluhan Kilo Ganja dan Pil Ektasi

Analisaaceh.com, Langsa | Kepolisian Resor (Polres) Aceh Utara memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu, ganja kering dan pil ekstasi di halaman gedung Mapolres setempat, Jum’at (21/10/2022).

Kegiatan itu juga turut disaksikan langsung oleh seluruh unsur Forkopimda serta ulama Karismatik dan tokoh masyarakat di Kecamatan Seunuddon.

Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal melalui Kasat Resnarkoba Iptu Samsul Bahri, mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan tersebut meliputi narkotika jenis sabu seberat 17 Kilogram lebih yang disita dari tersangka B dan M pada Selasa 13 September 2022 lalu di Gampong Lhok Puuk.

“Sebagian sabu telah disisihkan untuk dijadikan sampel guna pemeriksaan di labfor Polri di Medan, serta untuk pembuktian perkara,” kata Kasat Resnarkoba.

Barang bukti kedua yakni pil jenis ekstasi seberat 30 kilogram lebih hasil, sitaan petugas dalam perkara tindak pidana narkotika yang dilakukan oleh AB seorang DPO pada Selasa 15 September 2022 lalu di Gampong Alue Capli.

“Yang terakhir adalah barang bukti narkotika jenis ganja seberat 45 Kg hasil penangkapan dari tersangka MY Yacob pada (01/9) lalu di Gampong Tunong Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe,” jelas Iptu Samsul.

Pemusnahan dilakukan dengan cara memasukkan sabu dan pil ekstasi ke dalam blender untuk dilarutkan kemudian dituang bersamaan ke dalam alat aduk semen molen.

“Untuk barang bukti narkotika ganja, pemusnahan dilakukan dengan menyalakan obor dan membakar seluruh ganja tersebut hingga bungkusan sabu dan pil ekstasi musnah,” ujar Kasat Resnarkoba.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras Satresnarkoba Polres Aceh Utara, barang bukti narkotika yang dimusnahkan hari ini diperkirakan dapat menyelamatkan generasi penerus bangsa kurang lebih 183.000 jiwa,” pungkas Iptu Samsul Bahri.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Chairul

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

8 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

8 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

8 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago