Analisaaceh.com, Bandung | Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meresmikan 5 Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (Yonif TP) baru di Aceh, bersamaan dengan pembentukan 100 Yonif TP dan 20 Komandan Brigade Infanteri (Brigif) baru di seluruh Indonesia.
Acara peresmian digelar di Lapangan Udara Suparlan, Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (10/8/2025) pagi.
Di Aceh, satuan yang dikukuhkan meliputi Brigade Infanteri Teritorial Pembangunan berkedudukan di Kabupaten Aceh Tengah di bawah komando Letkol Inf Hulisda Melala.
Lima Yonif TP yang diresmikan antara lain Yonif TP 853 di Kabupaten Aceh Timur, dipimpin Mayor Inf Ilham Panji Akbar.Yonif TP 854 di Kabupaten Aceh Tengah, dipimpin Mayor Inf Muhamad Fahri Prawira, S.Sos. Yonif TP 855 di Kabupaten Gayo Lues, dipimpin Mayor Inf Irvan Nugraha Rodin, S.I.P.Yonif TP 856 di Kabupaten Nagan Raya, dipimpin Letkol Inf Indra Rukmana, S.H.Yonif TP 857 di Kabupaten Pidie, dipimpin Mayor Inf Hervin Rahadian Jannat, S.H.
Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal mengatakan, kehadiran satuan baru ini akan memperkuat pertahanan teritorial di Aceh.
“Juga akan meningkatkan kemampuan pembinaan wilayah, serta memperluas jangkauan pelayanan kepada masyarakat dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara,” ujarnya.
Dalam upacara yang dihadiri puluhan ribu prajurit dan pendukung, Presiden Prabowo memberikan pengarahan khusus kepada para komandan satuan setingkat batalyon ke atas dari seluruh Indonesia.
Ia menekankan pentingnya kesiapsiagaan, profesionalisme, dan soliditas TNI di tengah dinamika perkembangan lingkungan strategis, baik untuk pertahanan teritorial maupun operasi militer selain perang.