Analisaaceh.com, Lhokseumawe — Sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT serta kepedulian kepada masyarakat lingkungan perusahaan, PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Krueng Geukueh, Aceh Utara salurkan hewan qurban pada Hari Raya Idul Adha 1442 H/ 2021.
Penyembelihan hewan qurban dilakukan usai pelaksanaan shalat Idul Adha di Masjid Al Muntaha, lokasi penyembelihan di komplek Perumahan PIM, Selasa 20 Juli 2021.
Sebanyak 21 ekor sapi dan 2 ekor kambing yang disembelih merupakan hewan qurban direksi dan karyawan beserta keluarga.
Seluruh daging qurban didistribusikan kepada warga yang berada di 17 desa lingkungan PIM meliputi Desa Paloh Gadeng, Tambon Tunong, Tambon Baroh, Keude Krueng Geukueh, Paloh Lada, Uteun Geulinggang, Bangka Jaya, Paloh Igeuh, Pulo Rungkom, Ulee Pulo, Ulee Releung, Bluka Tebai, Glumpang Sulu Barat, Glumpang Sulu Timu, Blang Karieng, Blang Naleung Mameh (Kota Lhokseumawe), Blang Mee (Kab.Bireuen), pesantren dan balai pengajian.
Vice President Humas, Nasrun melalui Ketua Panitia Qurban Zikri dalam siaran persnya mengatakan sebagaimana kita ketahui bahwa wabah COVID-19 belum ada tanda berakhir sehingga berdampak pada kehidupan masyarakat. Terpuruknya ekonomi, banyak usaha yang tidak berjalan, sehingga menambah daftar panjang permasalahan ekonomi masyarakat.
“Melihat kondisi masyarakat lingkungan seperti saat ini, melalui panitia pelaksana qurban BDI Al Muntaha kami merasa terpanggil dan peduli untuk memberikan dan menyalurkan hewan qurban kepada masyarakat yang berada di sekitar perusahaan” kata Nasrun.
Nasrun menambahkan, PIM setiap tahun memberikan bantuan daging qurban kepada masyarakat dilingkungan perusahaan.
“Mudah-mudahan dengan adanya bantuan daging qurban bisa membantu dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak covid 19 dan mari kita selalu berdoa agar covid 19 segera berakhir” ungkap Nasrun.
Dalam pelaksanaan penyembelihan hewan qurban panitia tetap menjaga protokol kesehatan COVID-19 dengan tetap menerapkan prinsip 5 M (Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun, menghindari kerumunan dan menjaga mobilitas).
